Toprak Razgatlioglu Menolak 'Gagal' di MotoGP Agar WorldSBK Tak Diremehkan Orang

Toprak Razgatlioglu Menolak 'Gagal' di MotoGP Agar WorldSBK Tak Diremehkan Orang
Pembalap Rokit BMW Motorrad WorldSBK, Toprak Razgatlioglu (c) BMW

Bola.net - Pembalap Rokit BMW Motorrad, Toprak Razgatlioglu, meyakini perjuangannya di MotoGP mungkin akan sulit. Namun, juara dunia WorldSBK 2021 dan 2024 ini menolak untuk gagal, karena ia tak mau level kompetisi WorldSBK diremehkan orang-orang.

Razgatlioglu diketahui menandatangani kontrak dua musim dengan Yamaha Motor Racing (YMR) untuk membela tim satelit mereka di MotoGP, Prima Pramac Racing. Meski sangat sukses di WorldSBK, 'El Turco' diprediksi bakal sulit bertarung di papan atas.

Kepada GPOne, Kamis (9/10/2025), rider berusia 28 tahun ini paham bahwa kiprahnya di MotoGP takkan mudah. Ia bahkan tak berharap langsung bertarung di papan atas, melainkan justru realistis bahwa dirinya hanya bisa mematok posisi 10-15 besar pada musim pertama.

1 dari 2 halaman

Sebut 2026 Bakal Jadi Tahun 'Magang'

Pembalap Rokit BMW Motorrad, Toprak Razgatlioglu (c) BMW

Pembalap Rokit BMW Motorrad, Toprak Razgatlioglu (c) BMW

"Bagi saya, 2026 akan jadi tahun tersulit, karena MotoGP sangat berbeda dari WorldSBK. Saya bisa finis di posisi 10 besar, mungkin bahkan di 15 besar. Nyatanya, saya melihat 2026 sebagai tahun 'magang' untuk belajar, perkenalan, dan berkembang tanpa ekspektasi," ujar Razgatlioglu.

Razgatlioglu sendiri bukanlah pembalap dan juara WorldSBK pertama yang memilih pindah ke MotoGP. Ada banyak rider yang melakukan hal serupa, tetapi belum satu pun di antara mereka yang sukses jadi juara dunia di MotoGP.

Namun, kehadiran Razgatlioglu di MotoGP memang mengundang ekspektasi tinggi karena talenta alaminya di atas motor sudah diakui oleh para rider MotoGP sendiri. Atas alasan inilah ia yakin bahwa level WorldSBK bakal diremehkan jika ia gagal kompetitif di MotoGP.

2 dari 2 halaman

Tak Cuma Harus Adaptasi dengan Motor Baru

"Saya tahu bahwa jika saya tidak tampil baik di MotoGP, maka semua orang-orang akan meremehkan WorldSBK. Namun, pada saat yang sama, saya rasa para rider MotoGP juga akan kesulitan balapan di WorldSBK tanpa Ducati. Inilah sudut pandang saya," tutur 'Stoprak'.

Di lain sisi, Razgatlioglu juga meyakini bahwa proses penyesuaiannya di MotoGP bakal jauh lebih menantang. Sebab, selain beradaptasi dengan motor yang sangat berbeda, ia juga harus beradaptasi dengan wajah-wajah baru yang ada di paddock Grand Prix.

"Di sini (paddock WorldSBK), saya mengenal semua orang, dan di paddock yang satu lagi segalanya bakal berbeda. Namun, kami hanya bisa tahu kenyataannya ketika waktunya tiba. Jadi, kita lihat saja nanti," pungkasnya.

Sumber: GPOne


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL