
Bola.net - Sporting Director Kessel Racing, Mauro Felisatti, meyakini Valentino Rossi bakal mampu tampil kompetitif di ajang balap mobil, seperti layaknya saat bertarung di MotoGP. Hal ini disampaikan Felisatti via Sky Sport, usai mengamati performa Rossi di Gulf 12 Hours 2019 pada Desember lalu.
Dalam ajang tersebut, Rossi membela Monster VR46 Kessel, bertandem dengan adiknya, Luca Marini, dan sang sahabat karib, Alesio 'Uccio' Salucci. Mereka pun finis ketiga di klasifikasi umum, dan menjuarai kategori yang mereka ikuti, yakni 'GT3 Pro-Am'.
"Mereka dalam kondisi yang bugar, dan melakukan pekerjaan dengan sangat baik. Mereka juga saling bekerja sama dengan apik. Vale sangat mengamati sahabat dan adiknya," ungkap Felisatti seperti yang dikutip oleh Corsedimoto.
Talenta Murni, Motivasi Tinggi
Felisatti menyatakan tim Kessel takjub pada mentalitas Rossi dalam menjalani ajang balap ketahanan mobil. Melihat performa sembilan kali juara dunia itu, Felisatti yakin The Doctor bisa tampil lebih garang di ajang balap mobil saat ia telah pensiun dari MotoGP suatu saat nanti.
"Vale suka menganalisa situasi. Memorinya kuat. Kami tak perlu mengulangi hal yang sama dua kali. Kemauannya sangat besar, tapi juga rendah hati. Tiap kali masuk mobil, ia selalu ingin memahami semuanya. Ia juara sejati. Karakternya kuat, talentanya murni, motivasinya tinggi, dan saya rasa ia bisa sukses di balap mobil," ujarnya.
Harus Perbanyak Latihan
Meski begitu, Felisatti tak memungkiri bahwa Rossi masih harus banyak latihan demi menyesuaikan diri dengan mobil balap, karena karakternya yang sangat berbeda dengan motor.
"Yang terpenting adalah mencoba mengurangi risiko dan kesalahan sebanyak mungkin, karena balapan macam ini sangatlah panjang dan akumulasi kesalahan bisa memengaruhi hasil. Vale punya kecenderungan menikung lebih lebar, karena motor sangatlah berbeda. Ia cenderung suka mengerem lebih awal," pungkasnya.
Selama ini, Rossi memang dikenal bertalenta di ajang roda empat. Ia pernah turun di dua seri Kejuaraan Reli Dunia (WRC), tujuh kali menjuarai Monza Rally Show, dan nyaris pindah ke F1 pada 2017 usai tiga tahun menjalani uji coba intensif dengan Ferrari.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Valentino Rossi Bisa Garang di Balap Mobil, Asal Banyak Latihan'
Otomotif 16 Januari 2020, 16:20
-
8 Murid Valentino Rossi yang Turun di MotoGP 2020
Otomotif 16 Januari 2020, 14:25
-
Lando Norris: Valentino Rossi Panutan dan Inspirasi Saya
Otomotif 14 Januari 2020, 12:00
-
Cal Crutchlow: Valentino Rossi Jarang Cedera, Tak Seperti Saya
Otomotif 13 Januari 2020, 12:03
-
Loris Capirossi: Valentino Rossi Mulai Kehilangan Kecepatannya
Otomotif 11 Januari 2020, 12:55
LATEST UPDATE
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR