Kewell Ingin Lihat Messi Vs Ronaldo di Final Piala Dunia

Bola.net - - Selain di level klub, persaingan antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo juga bisa terjadi dalam ajang internasional seperti Piala Dunia 2018. Eks pemain Australia, Harry Kewell, berharap bisa melihat pertemuan keduanya di babak final.

Messi dan Ronaldo sama-sama menjadi andalan negaranya untuk bisa meraih trofi Piala Dunia di Rusia nanti. Sayangnya, kedua pemain tersebut tidak akan bertemu dalam waktu dekat berhubung Argentina dan Portugal berada di grup yang berbeda.

Kedua negara itu bisa saling bertemu di final jika Albiceleste keluar sebagai pemimpin grup D dan Portugal menempati posisi dua grup B. Kemungkinan ini juga bisa terjadi karena Argentina bersama klub yang terbilang mudah, dan Portugal diyakini akan berada di bawah Spanyol.

Persaingan Terbaik di Dunia

Selain sama-sama memenangkan Ballon d'Or lima kali, Messi dan Ronaldo juga belum pernah mengangkat trofi Piala Dunia. Maka dari itu, Kewell meyakini bahwa pertemuan keduanya di final akan menjadi laga yang seru.

"Saya ingin melihat final Argentina vs Portugal, Messi vs Ronaldo," ujar Kewell kepada Goal.

"Saya pikir itu akan menjadi puncaknya, karena dengan begitu mereka bisa bersaing untuk melihat siapa yang paling terbaik di dunia. Saya merasa ada banyak pemain hebat akan pamer aksi di Piala Dunia tahun ini," lanjutnya.

Soal Australia

Di sisi lain, Kewell juga menyempatkan diri untuk berbicara mengenai peluang negaranya melewati fase grup. Menurut pandangannya, Australia masih berpeluang untuk lolos meskipun berada di grup yang sama dengan salah satu kandidat juara, Prancis.

"Harapannya, Australia bisa melewati babak grup. Saya tahu orang-orang akan menganggapnya sebagai permintaan yang besar, tapi saya pikir mereka berada di grup yang memungkinkan mereka untuk keluar," tambahnya.

"Saya paham bahwa kami memiliki Prancis di laga pertama, yang pastinya sulit. Bila kami setidaknya bisa mencuri sesuatu melawan Prancis ataupun Denmark, maka laga terakhir melawan Peru sangat terbuka dan semuanya bisa terjadi," pungkasnya.

Pria berumur 29 tahun tersebut sempat membawa negaranya melewati fase grup pada pagelaran Piala Dunia tahun 2006 silam. Sayangnya, kiprah mereka terhenti oleh Italia di babak 16 besar.

Saksikan Juga Video Ini