
Bola.net - Dean Huijsen belum mengenakan seragam Real Madrid secara resmi, tapi namanya sudah mulai ramai dibicarakan. Bek tengah berusia 20 tahun itu mendapat panggilan ke Timnas Spanyol untuk ajang UEFA Nations League. Ini menjadi pertanda bahwa masa depan cerah tengah menyapanya lebih cepat dari yang dibayangkan.
Real Madrid baru saja menebus klausul rilis Huijsen dari Bournemouth senilai £50 juta. Meskipun transfer tersebut baru akan efektif bulan depan, pemanggilan ini menjadi sinyal kepercayaan yang kuat dari pelatih Timnas Spanyol, Luis de la Fuente. Huijsen dinilai matang secara permainan meski usianya masih sangat muda.
Spanyol dijadwalkan menghadapi Prancis di semifinal UEFA Nations League. Bila menang, mereka akan melaju ke final menghadapi Jerman atau Portugal. Huijsen berpeluang mencatatkan caps ketiganya bersama La Roja.
Satu-satunya Wakil Madrid
Menariknya, Dean Huijsen menjadi satu-satunya pemain Real Madrid yang dipanggil ke skuad Spanyol kali ini. Pemain senior seperti Dani Carvajal masih menjalani tahap akhir pemulihan cedera, sementara Dani Ceballos dan Fran Garcia tidak masuk radar. Ini menjadikan Huijsen satu-satunya Madridista di skuad De la Fuente.
Sebelumnya, nama Raul Asencio sempat muncul di jeda internasional Maret lalu. Namun, dengan kembalinya bek-bek utama, pelatih kini memilih wajah baru seperti Huijsen untuk menambah opsi segar di lini belakang. Keputusan ini menunjukkan keyakinan besar pada potensi sang pemain muda.
Huijsen bukan sekadar pengganti darurat, tapi bagian dari strategi regenerasi jangka panjang. Kehadirannya melengkapi barisan pemain muda seperti Pau Cubarsi, Lamine Yamal, dan Fermin Lopez. Spanyol tengah membentuk wajah baru yang lebih dinamis, dan Huijsen termasuk dalam proyek besar itu.
Ujian Pertama: Duel Lawan Prancis
Jika mendapat kesempatan bermain, Huijsen akan langsung menghadapi tantangan besar. Spanyol akan bertemu Prancis, tim sarat bintang dan pengalaman di turnamen besar. Ini jelas bukan laga yang mudah, tapi justru bisa menjadi pembuktian awal yang ideal bagi bek muda itu.
Luis de la Fuente kemungkinan akan menurunkan kombinasi pemain senior dan muda untuk menjaga keseimbangan tim. Dengan gaya bermain agresif dan penuh semangat dari pemain muda, Spanyol bisa memberikan kejutan. Bagi Huijsen, ini momen yang bisa membangun kepercayaan publik dan pelatih ke depannya.
Penampilan solid dalam laga melawan Prancis bisa menjadi batu loncatan menuju tempat utama, baik di timnas maupun Real Madrid. Ini kesempatan untuk menunjukkan bahwa dia sudah siap bermain di level tertinggi. Dunia akan mulai mengenalnya bukan hanya karena transfer mahal, tapi juga karena performa nyata.
Skuad Timnas Spanyol
- Kiper: Unai Simon, David Raya, Alex Remiro.
- Bek: Pedro Porro, Oscar Mingueza, Pau Cubarsi, Robin Le Normand, Dani Vivian, Dean Huijsen, Alejandro Grimaldo, Marc Cucurella.
- Gelandang: Martin Zubimendi, Mikel Merino, Pedri, Gavi, Fermin Lopez, Isco, Alex Baena, Fabian Ruiz.
- Penyerang: Lamine Yamal, Nico Williams, Yeremy Pino, Dani Olmo, Samu Aghehowa, Alvaro Morata, Mikel Oyarzabal.
Kombinasi Pemain Muda dan Senior
Skuad Spanyol kali ini diisi oleh nama-nama muda yang tengah naik daun serta pemain senior yang sudah kenyang pengalaman. Dari lini belakang hingga lini depan, De la Fuente mencoba menjaga keseimbangan antara regenerasi dan stabilitas. Pemanggilan Huijsen menjadi bagian dari strategi itu.
Nama-nama seperti Isco, Fabian Ruiz, hingga Alvaro Morata memberi pengalaman penting di ruang ganti. Di sisi lain, pemain seperti Lamine Yamal dan Fermin Lopez menunjukkan bahwa anak-anak muda Spanyol tak kalah tajam. Semua itu membuat Spanyol jadi tim yang menarik untuk disaksikan di UEFA Nations League.
Dengan racikan seperti ini, peluang Spanyol meraih gelar tetap terbuka lebar. Untuk Huijsen, ini bukan hanya tentang membantu negaranya meraih trofi. Ini juga tentang pembuktian kualitas di panggung besar Eropa—dengan seragam La Roja sebelum akhirnya bersinar di Santiago Bernabeu.
Sumber: Madrid Universal
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inter Milan Gercep Dekati Modric Yang Akan Cabut Dari Real Madrid
Liga Italia 26 Mei 2025, 20:56
-
Xabi Alonso Melatih Real Madrid itu Memang Suratan Takdir!
Liga Spanyol 26 Mei 2025, 19:22
-
Xabi Alonso Janji Kembalikan Kedigdayaan Real Madrid
Liga Spanyol 26 Mei 2025, 19:08
LATEST UPDATE
-
Diskon Tiket Pesawat untuk Natal dan Tahun Baru, Penerbangan Dimulai 22 Desember 2025
News 17 November 2025, 14:35
-
Nestapa Pecco Bagnaia, Akui 2025 Musim Terburuknya di MotoGP: Tapi Saya Nggak Boleh Marah!
Otomotif 17 November 2025, 14:31
-
Italia Dibantai Norwegia di San Siro, Ini Pengakuan Pahit Locatelli
Piala Dunia 17 November 2025, 13:23
-
Gacor di Timnas Inggris, Harry Kane Lampaui Rekor Gol Pele
Piala Dunia 17 November 2025, 12:26
-
Apakah Portugal Lebih Baik Tanpa Cristiano Ronaldo? Ini Jawaban Roberto Martinez
Piala Dunia 17 November 2025, 12:12
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Las Vegas 2025 di Vidio, 21-23 November 2025
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Otomotif 17 November 2025, 11:47

-
Akhirnya! Lisandro Martinez Bakal Comeback di MU Pekan Ini?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:44
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR