Salah satu partai kunci bagaimana Denmark membawa pulang status Juara Eropa pada tahun 1992 terjadi pada babak semifinal. Usai lolos sebagai runner up grup 1, mereka harus berhadapan dengan juara grup 2 di babak semifinal, yang pada saat itu disandang oleh juara bertahan Euro, .
Pada partai semifinal yang digelar di Stadion Ullevi, Gothenburg, The Danish Dynamite sejatinya sempat menggemparkan dunia setelah mereka mengungguli Belanda berkat dua gol Henrik Larsen, akan tetapi Belanda berhasil menyamakan kedudukan beberapa menit jelang laga usai berkat gol Frank Rikjkaard.
Dikarenakan pada menit 90 tidak ada pemenang antara kedua tim, wasit Emiliano Soriano Adrien memutuskan untuk melanjutkan pertandingan pada babak tambahan waktu. Namun setelah 2 x 15 menit waktu tambahan berjalan, tetap tidak ada pemenang diantara kedua tim sehingga wasit harus melanjutkan pertandingan ke babak adu penalti.
Pada babak adu penalti, Belanda sejatinya lebih diunggulkan daripada Denmark. Hal ini dikarenakan mereka diperkuat oleh salah satu penjaga gawang terbaik dunia saat itu, Hans van Breukelen dan sejumlah pemain-pemain top seperti Marco van Basten, Denis Bergkamp, dan Frank Rijkaard. Namun semua keraguan atas Denmark itu akhirnya berhasil dipatahkan saat Schmeichel muda mematahkan penalti Marco van Basten.
Pada babak adu penalti tersebut, Marco van Basten menjadi satu-satunya eksekutor penalti yang gagal melakukan tugasnya. Alhasil Denmark keluar sebagai pemenang laga semifinal tersebut dan berhak menantang Jerman yang sudah lolos terlebih dahulu setelah mengalahkan Swedia dengan skor 2-3.[initial]
Baca Juga:
- Eden Hazard Yakin Raih Gelar Juara di Euro 2016
- Mesut Ozil Beber Peran Penting Schweinsteiger
- Infografis Euro: Megahnya Stadion Euro 2016 (Part 1)
- Igor Dobrovolski, Pemain Yang Pernah Memperkuat 3 Negara di Ajang Euro
- Ferdinand Sarankan Inggris Mainkan Trio Rooney, Kane dan Vardy
- Italia Belum Pikirkan Pengganti Antonio Conte
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hazard Lawan Tersulit Yang Pernah Dihadapi Herrera
Liga Inggris 28 April 2016, 22:35
-
Herrera: Rashford Bisa Jadi Pemain Besar
Liga Inggris 28 April 2016, 22:14
-
UEFA Jatuhkan Sanksi 30 Hari Bagi Sakho
Liga Eropa UEFA 28 April 2016, 21:03
-
MU Siap Bertarung untuk Dapatkan Aubameyang
Liga Inggris 28 April 2016, 20:38
-
MU Akan Kontak N'Golo Kante Akhir Pekan Ini
Liga Inggris 28 April 2016, 19:50
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR