
Bola.net - Kapten Portugal, Cristiano Ronaldo menyebut bahwa timnya tak akan menyandang status sebagai tim favorit juara pada putaran final EURO 2020 mendatang.
Portugal memastikan kelolosan ke putaran final usai mengalahkan Luksemburg dengan skor 2-0, Minggu (17/11/2019). Ronaldo turut menyumbang satu gol dalam kemenangan ini.
Portugal lolos dengan status runner-up Grup B, menemani Ukraina yang berstatus juara grup. Di putaran final nanti, Seleccao berstatus sebagai tim juara bertahan.
Ronaldo Memilih Merendah
Portugal memang menjalani babak kualifikasi yang kurang mulus. Mereka harus memastikan kelolosan di matchday terakhir, itu pun hanya sebagai runner-up.
Portugal harus melalui persaingan sengit dengan Serbia yang akhirnya hanya mampu finis di peringkat ketiga. Alasan inilah yang membuat Ronaldo tak mau menjadikan timnya favorit di putaran final nanti.
"Masih ada musim yang panjang [antara sekarang dan musim panas nanti] dan banyak pemain akan berkembang," ujar Ronaldo seperti dikutip Goal International.
Ambisi Ronaldo
Meski tak mau menyebut timnya sebagai favorit juara, akan tetapi Ronaldo juga menegaskan ambisinya untuk membawa negaranya mempertahan trofi yang mereka raih pada edisi 2016 kemarin.
"EURO hanya tinggal beberapa bulan lagi dan para kandidat juaranya selalu sama," tutur Ronaldo menyikapi status timnya.
"Kami bukanlah favorit karena kami menjuarainya pada 2016 lalu, mari pergi ke sana dan mencoba menjuarainya lagi. Tim lainnya adalah favorit," tukasnya.
Sumber: Goal International
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Cristiano Ronaldo Restui Juventus Kejar Paul Pogba
Liga Inggris 18 November 2019, 16:40
-
Cristiano Ronaldo vs Lionel Messi: Perbandingan Gol Keduanya di Level Internasional
Piala Dunia 18 November 2019, 14:13
-
Lewandowski Satu Level dengan Ronaldo dan Messi
Bundesliga 18 November 2019, 13:55
-
Sindiran Netizen Usai Cristiano Ronaldo Dianggap 'Curi' Gol Diogo Jota
Piala Eropa 18 November 2019, 11:31
-
Kualifikasi EURO 2020: Skor, Klasemen Akhir, Daftar Pencetak Gol Grup B
Piala Eropa 18 November 2019, 10:31
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR