
Bola.net - Badan sepak bola Eropa dikabarkan memberikan ancaman terhadap Inggris bahwa mereka akan memindahkan venue final Euro 2020 jika tak mampu menyediakan kuota tambahan untuk tamu VIP.
Dari jadwal yang sebelumnya sudah disepakati, Inggris direncanakan menggelar partai puncak Euro 2020 di Wembley, London pada Senin (12/7/2021) dini hari WIB mendatang.
Selain tiga partai penyisihan Grup D dan laga final, Wembley juga kebagian menggelar satu partai di babak 16 besar serta dua pertandingan semifinal.
Ancaman UEFA
Kini seperti dilansir The Times, UEFA kabarnya tengah mendiskusikan opsi mereka terkait dengan kebijakan pembatasan keramaian, termasuk dalam bidang olahraga yang masih diterapkan pemerintah Inggris.
Seperti diketahui, pandemi Covid-19 memaksa pemerintah Inggris untuk membatasi penonton yang diperbolehkan menonton langsung laga Euro 2020 di Wembley hanya 25 persen dari kapasitas stadion.
UEFA pun mengancam akan memindahkan venue partai final jika Inggris tak mampu menyediakan minimal 2500 kursi untuk tamu VIP yang terdiri dari ofisial, serta tamu korporat penting lainnya.
Rencana Pemerintah Inggris
Sementara itu, Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson dikabarkan tengah mengkaji proposal pengecualian terhadap ofisial dari UEFA dan FIFA, politikus, sponsor, serta pihak penyiaran untuk menjalani masa isolasi lebih dulu jika tiba di Inggris.
Penting untuk diketahui, orang yang tiba di Inggris dari negara yang masuk dalam daftar kuning diwajibkan untuk menjalani masa isolasi selama 10 hari lebih dulu sebelum bebas berpindah tempat.
Masalahnya, semua negara peserta Euro 2020 kali ini masuk dalam daftar kuning di Inggris, kecuali Turki yang malah masuk daftar merah.
Venue Cadangan
Andai proposal pengecualian tersebut ditolak oleh Boris Johnson, maka UEFA diklaim akan memindahkan venue partai final Euro 2020 ke Puskas Arena, Budapest, Hungaria.
Alasan mengapa Puskas Arena dipilih adalah karena di Hungaria tak ada pembatasan berpergian di dalam Zona Schengen (Eropa) , setidaknya sampai pekan depan.
Puskas Arena juga bakal bisa menampung penonton hingga kapasitas maksimal mereka yang mencapai lebih dari 60 ribu tempat duduk.
Sumber: The Times
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR