Sebagai seorang manajer, Capello meraih empat gelar Serie A dengan Milan dalam lima musim pertamanya. Di Milan, ia juga berhasil memenangkan UEFA Champions League pada musim 1993-1994 dengan mengalahkan Barcelona 4-0 dalam final yang mengesankan. Setelah itu, ia pindah ke Real Madrid di mana ia berhasil meraih gelar La Liga pada tahun pertamanya. Pada tahun 2001, ia membawa Roma meraih gelar Serie A pertama mereka dalam 18 tahun. Capello juga meraih dua gelar dengan Juventus, meskipun kemudian dicabut setelah skandal Calciopoli. Pada tahun 2006, ia kembali ke Real Madrid dan berhasil meraih gelar La Liga lainnya. Secara keseluruhan, ia telah meraih gelar juara liga utama dalam tujuh musim dari 16 musimnya sebagai seorang pelatih. Ia dianggap sebagai salah satu manajer terbaik sepanjang masa.
Capello ditunjuk sebagai manajer tim nasional Inggris pada bulan Desember 2007. Selama masa jabatannya, ia berhasil membawa tim tersebut lolos ke Piala Dunia FIFA 2010, di mana mereka tersingkir di babak kedua, dan UEFA Euro 2012, di mana mereka tersingkir di perempat final di bawah manajer baru Roy Hodgson. Pada bulan Februari 2012, ia mengundurkan diri sebagai manajer karena perselisihan dengan The Football Association, sebelum akhirnya ditunjuk sebagai pelatih tim nasional Rusia pada bulan Juli 2012. Pada tanggal 14 Juli 2015, ia dipecat oleh Uni Sepak Bola Rusia dan digantikan oleh Leonid Slutsky. Pada tahun 2017, ia ditunjuk sebagai pelatih klub Tiongkok Jiangsu Suning, namun dipecat pada tahun berikutnya, setelah itu ia pensiun dari dunia kepelatihan.