
Bola.net - Real Madrid berada dalam situasi unik di musim 2019/20 sejauh ini. Mereka berada di puncak klasemen sementara La Liga, memandang rival-rival dari ketinggian. Namun, Los Blancos terpuruk di dasar klasemen sementara Liga Champions, menengadah melihat tiga klub lainnya.
Artinya, Madrid belum stabil, Zinedine Zidane masih pusing. Pelatih asal Prancis ini belum bisa menemukan skuad terbaiknya karena berbagai masalah, salah satunya adalah badai cedera lebih dari separuh skuad Madrid secara bergantian.
Bagaimanapun, Zidane tidak bisa bersantai, dia harus membawa Madrid menang dengan segala cara. Kini, Zidane dan El Real tengah memandang satu minggu intens yang dimulai sejak akhir pekan ini.
Apa maksudnya? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Hanya Enam Hari
Menurut Marca, pekan intens Madrid dipadatkan dalam waktu enam hari saja. Mula-mula, mereka bakal menyambangi Real Mallorca, Minggu 20 Oktober 2019 nanti. Setelahnya, Madrid bakal melawat ke kandang Galatasaray (23/10/2019) dan Barcelona (26/10/2019).
Tiga pertandingan itu sama pentingnya, tidak ada satu yang lebih penting dari yang lain, pun sebaliknya. Pertama, duel di kandang Mallorca bakal menentukan nasib Madrid di puncak klasemen sementara.
Pertandingan kontra Galatasaray pun sangat krusial, mengingat Madrid hanya bisa mendapatkan satu poin dari dua pertandingan Liga Champions sejauh ini. Mereka memang tidak bisa tereleminasi di Istanbul, tapi wajib menang jika ingin memperbaiki situasi.
Lalu, ada lawatan ke Camp Nou dalam laga bertajuk El Clasico. Pertandingan ini bakal sengit dan penting bagi Madrid secara mental maupun posisi di klasemen sementara.
Tekanan Besar
Enam hari sulit dengan tekanan tinggi itu bakal semakin merepotkan usai cedera Luka Modric dan Gareth Bale dewasa ini. Kabarnya cedera itu tak serius, tapi pihak Madrid belum memberikan kepastian.
Zidane dan pemain-pemain Madrid jelas memahami pentingnya tiga pertandingan tersebut. Tiga laga dalam enam hari ini bisa jadi menentukan laju Madrid sampai akhir musim nanti.
Pemain-pemain bintang seperti Eden Hazard, Marcelo, Karim Benzema, dan Sergio Ramos sangat dibutuhkan untuk memberikan performa terbaik mereka. Juga, Zidane berharap pada kejutan pemain-pemain muda seperti Rodrygo, Vinicius Junior, dan Luka Jovic.
Hari-hari berat menunggu Zidane dan Madrid.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Markas Barcelona Kisruh, El Clasico Pindah ke Santiago Bernabeu?
Liga Spanyol 16 Oktober 2019, 22:30
-
Luka Jovic Bukan Pembelian Flop Real Madrid
Liga Spanyol 16 Oktober 2019, 22:00
-
Luka Jovic Sosok Striker yang Sempurna di Lini Serang Real Madrid
Liga Spanyol 16 Oktober 2019, 20:54
-
Cedera-Cedera Konyol Para Pesepakbola Dunia, Ada yang Gara-Gara Cukur Bulu Kaki
Bola Indonesia 16 Oktober 2019, 19:30
-
Terungkap, AC Milan Nyaris Datangkan Dani Ceballos
Liga Italia 16 Oktober 2019, 18:00
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR