
Bola.net - Sergio Ramos tidak pernah menutupi rasa kagumnya pada Lionel Messi. Tapi, adalah rival sengit dalam medan tempur bernama El Clasico. Kini, PSG siap menyatukan dua rival itu sebagai rekan satu tim.
Lionel Messi dipastikan tidak bermain untuk Barcelona pada musim 2021/2022. Pihak klub asal Catalan telah mengumumkan perpisahan dengan Messi. Barcelona tidak mampu mendaftarkan Messi ke La Liga untuk musim ini.
Setelah dipastikan berpisah dengan Barcelona, Messi segera menjadi incaran banyak klub. Namun, dari berbagai sumber, PSG menjadi klub dengan peluang terbesar untuk mendapatkan jasa Messi. PSG telah membuat tawaran pada Messi.
Ramos dan Messi Bersatu

Ramos adalah ikon bagi Real Madrid untuk waktu yang lama. Namun, musim 2020/2021 adalah musim terakhirnya menjadi bagian dari skuad Madrid. Ramos telah resmi menjadi milik PSG dengan kontrak selama dua tahun.
Kini, Lionel Messi berpeluang menyusul Ramos ke PSG. Seperti Ramos, Messi adalah ikon Barcelona. Bahkan, Messi belum pernah membela klub profesional lain kecuali Barcelona. Kini, Messi dan Barcelona telah berpisah.
Ramos dan Messi adalah rival untuk waktu yang lama. Ramos dan Messi acap kali terlibat dalam friksi pada duel-duel panas di El Clasico.
Pada 2010, Ramos mendapat kartu merah usai melanggar Messi. Hal yang sama terjadi pada 2017. Sepakan Ramos pada Messi dihukum kartu merah. Pada 2019, Ramos dan Messi sempat terlibat friksi yang cukup panas di lapangan.
Ramos dan Messi terakhir kali berhadapan sebagai lawan pada Oktober 2020 lalu. Ramos membawa Madrid menang 3-1 atas Barcelona. Ramos mencetak satu gol ke gawang Barcelona lewat eksekusi penalti.
Rasa Kagum Ramos pada Messi

Sergio Ramos acap kali memberi perlakukan 'spesial' bagi Lionel Messi pada duel El Clasico. Namun, di benak Ramos, dia punya rasa hormat yang tinggi pada Messi. Ramos tidak pernah menutupi rasa kagumnya pada Messi.
"Saya suka bermain dengan pemain terbaik dan Messi telah menjadi salah satu yang terbaik di dunia. Saya selalu mengatakan bahwa Messi akan selalu memiliki peran di tim saya," kata Ramos.
"Kami menderita melawan Messi dalam beberapa tahun ini. Mungkin, apabila Barcelona tidak memiliki dia, kami seharusnya bisa memenangkan lebih banyak gelar," ungkap Ramos dalam serial dokumenternya yang bertajuk 'The Legend of Sergio Ramos', seperti yang dikutip dari Marca.
Memburu Liga Champions Bersama di PSG

Kini, Sergio Ramos dan Lionel Messi sudah tidak berada di kubu berseberangan. Ramos tidak lagi menjadi bagian dari Real Madrid dan Lionel Messi resmi dilepas oleh Barcelona. Mereka bahkan berpotensi bersatu di PSG.
PSG di bawah kepemimpinan Nasser Al Khelaifi punya ambisi besar. Al Khelaifi ingin membawa trofi Liga Champions ke Paris. Mimpi itu belum terwujud hingga sekarang. Padahal, dia sudah membawa banyak pemain top ke PSG.
Bersama Ramos, dan mungkin juga Messi, PSG akan kembali berupaya mewujudkan mimpi besar Al Khelaifi. Ramos dan Messi, dua rival di El Clasico, mungkin harus saling mendukung untuk membawa PSG menjadi juara Liga Champions.
Sumber: Marca, talkSPORT
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Mungkinkah PSG Mengontrak Lionel Messi Tanpa Melepas Kylian Mbappe?
- Rezeki Nomplok! 3 Pemain PSG yang Bisa Dibeli Murah Oleh MU Dampak Kedatangan Lionel Messi
- Berpisah dengan Lionel Messi, Barcelona Sepakati Transfer Renato Sanches?
- Wow! 'Sultan' Pemilik Klub Meksiko Sesumbar Kontrak Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Sekaligus
- Sultan Qatar Konfirmasi Lionel Messi Sepakat Gabung PSG, Tinggal Pengumuman Resmi Saja
- Saran James Rodriguez untuk Lionel Messi: Pergilah ke Juventus, Duet dengan Cristiano Ronaldo
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lah, PSG Bantah Sudah Sepakat dengan Messi
Liga Eropa Lain 7 Agustus 2021, 19:14
-
Wow, Segini Nominal Kontrak Lionel Messi di PSG
Liga Eropa Lain 7 Agustus 2021, 16:45
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR