
Bola.net - Lionel Messi boleh jadi sudah memantapkan hatinya untuk meninggalkan Barcelona. Namun, itu adalah perkara keinginan Messi, bisa atau tidaknya adalah perkara lain.
Ya, berita kepergian Messi ini jadi sajian utama sepak bola Eropa dalam dua hari terakhir. Sang kapten dikabarkan sudah muak dengan para petinggi klub dan memutuskan melanjutkan kariernya di tempat lain.
Messi punya klausul meninggalkan klub secara gratis dalam kontraknya, tapi kabarnya klausul ini sudah kedaluwarsa pada Juni 2020 lalu. Artinya, klub pembeli harus bernegosiasi langsung dengan Barca perihal harga jual penyerang Argentina itu.
Setelahnya, klub peminat pun harus bicara dengan Messi perihal gajinya, yang mungkin jadi rintangan berikutnya. Mengapa demikian? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Biaya transfer Messi
Mengutip Daily Star, Messi adalah salah satu atlet dengan bayaran tertinggi di dunia. Bahkan klub-klub paling kaya pun tidak punya peluang mendapatkan Messi, terlebih dalam situasi pandemi seperti sekarang.
Messi mungkin memilih waktu terburuk untuk memaksakan kepindahannya dari Barca, saat kondisi finansial sebagian besar klub sedang tidak sehat. Meski begitu, Messi tetaplah Messi, pemain terbaik di dunia.
Jadi berapa banyak yang dibutuhkan untuk mendatangkan sang superstar? Pertama ada masalah biaya transfer, yang sudah cukup membingungkan.
Messi yakin dia berhak pergi secara gratis, tapi Barca bersikeras bahwa klausul itu sudah kedaluwarsa beberapa bulan lalu. Barca pun meminta klub pembeli membayar klausul rilis Messi sebesar 700 juta euro atau sekitar 12 triliun rupiah, dengan kata lain mustahil.
Beban gaji Messi
Perkara biaya transfer saja sudah rumit, belum lagi perkara beban gaji Messi. Kabarnya, masih menurut Daily Star, Messi mendapatkan gaji sebesar 500.000 pounds atau sekitar 9,6 miliar rupiah per pekan.
Beban gaji itu sudah cukup memukul mundur klub-klub yang iseng bertanya soal kemungkinan mendapatkan Messi. Namun, tetap ada segelintir klub yang bisa mewujudkannya, sebut saja PSG dan Man City.
Juga, jika Messi benar-benar membulatkan hatinya untuk meninggalkan Barca, mungkin dia bakal menerima gaji yang lebih rendah di klub lain.
Pilihan ada di tangan Messi. Dia masih bisa bertahan andai Josep Maria Bartomeu mengundurkan diri, tapi sepertinya Messi sudah tidak bisa memercayai para petinggi klub lagi.
Sumber: Daily Star
Baca ini juga ya!
- Lionel Messi Menuju ke Manchester City, Liam Gallagher Senang Bukan Main
- Ke Mana Lionel Messi Berlabuh, Luis Suarez akan Mengikuti
- Quique Setien Ikut Mengirimkan Faks kepada Barcelona, Apa Isinya?
- Ismed Sofyan: Lionel Messi, Bertahanlah di Barcelona
- Baru Diperkenalkan Barcelona, Trincao Langsung Desak Lionel Messi Bertahan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bukan Uang, Ini yang Jadi Masalah Dalam Kepindahan Messi ke Man City
Liga Inggris 27 Agustus 2020, 23:28 -
Messi Mau Pindah ke Inggris? Sudah Siap Kena Hajar Emangnya?
Liga Inggris 27 Agustus 2020, 22:00 -
Antoine Griezmann, Pusat Permainan Barcelona di Era Koeman
Liga Spanyol 27 Agustus 2020, 21:45 -
Bayu Gatra: Lebih Baik Lionel Messi Bertahan di Barcelona
Liga Spanyol 27 Agustus 2020, 21:29 -
Buru Pemain Baru, CEO PSHW: Maunya Messi Tapi Duit Enggak Cukup
Bola Indonesia 27 Agustus 2020, 20:55
LATEST UPDATE
-
Ange-Yoan Bonny Bonny, Energi Baru yang Langsung Menyatu di Inter
Liga Italia 5 Oktober 2025, 03:23 -
Dua Pemain Muda Hebat untuk Masa Depan Inter Milan
Liga Italia 5 Oktober 2025, 02:53 -
Man of the Match Chelsea vs Liverpool: Moises Caicedo
Liga Inggris 5 Oktober 2025, 02:03 -
Inter vs Cremonese: Bonny Gemilang dengan 1 Gol dan 3 Assist
Liga Italia 5 Oktober 2025, 01:47 -
Man of the Match Inter Milan vs Cremonese: Ange-Yoan Bonny
Liga Italia 5 Oktober 2025, 01:36 -
Lamine Yamal Cedera Lagi, Hansi Flick Tak Yakin Bisa Tampil di El Clasico
Liga Spanyol 5 Oktober 2025, 01:25
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR