Menurut Mascherano, tidak ada yang mudah. Namun, semua bisa dia lalui karena tak pernah ada kata menyerah dalam kamusnya. Berubah posisi dari gelandang menjadi bek pun dia lakoni.
"Saya selalu menolak menyerah," kata Mascherano kepada The Guardian. "Coba Anda pikir: 'Jika saya tak bermain di West Ham, bagaimana saya akan bermain untuk Liverpool saat mereka sudah memiliki Steven Gerrard dan Xabi Alonso?'"
"Saya menganggapnya sebagai sebuah tantangan, sama seperti dengan ketika gabung Barcelona. Namun, waktu itu tidak mudah dan saya kemudian sadar kalau saya takkan bisa mengambil tempat Sergio Busquets."
"Itu mustahil. Mustahil. Sebutkan satu saja pemain dari mana pun yang bisa melakukan seperti Busquets di tim ini... Tidak ada. Sulit melihat saya bakal bertahan lama di sini," imbuhnya.
Namun, satu momen di Liga Champions melawan Arsenal pada Maret 2011 memberinya jalan baru, sebuah perubahan posisi dari gelandang menjadi bek sentral. Sejauh ini, Mascherano masih dipertahankan Barcelona. Bersama sang raksasa Catalan, dia sudah meraih 13 trofi juara. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
5 Pemain Terbaik Versi Romario, Tanpa Messi dan Ronaldo
Liga Spanyol 20 Februari 2016, 23:30
-
Awalnya Dukung Bayern, Redknapp Kini Ganti Barca
Liga Champions 20 Februari 2016, 23:24
-
"Barca Guardiola dan Barca Enrique Sama-sama Punya Messi"
Liga Champions 20 Februari 2016, 22:57
-
Ronaldo: Messi Lebih Kreatif Dari Cristiano Ronaldo
Liga Spanyol 20 Februari 2016, 22:10
-
Neymar: Akan Bagus Bila Ronaldo Gabung Barcelona
Liga Spanyol 20 Februari 2016, 22:00
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR