Semuanya berawal dari pengaduan Jordi Cases, anggota dewan direksi Barcelona yang juga berencana untuk mencalonkan diri sebagai Presiden Barcelona, ke pengadilan tinggi Spanyol terkait penggelapan dana transfer Neymar. Rosell disebut tidak jujur dalam mengungkapkan berapa banyak uang yang ia gunakan untuk mendaratkan pemain asal Brasil itu ke Camp Nou di musim panas lalu.
Bukti yang dibawa Cases akhirnya mengungkap bahwa ternyata Barca dan ayah Neymar telah menyepakati beberapa klausul aneh yang ditengarai membuat nilai transfer membengkak dua kali lipat menjadi sekitar 95 juta Eurom dari awalnya sekitar 50 juta Euro. Jaksa pun merasa yakin bahwa Rosell memang sudah berbohong dan tak membayar pajak dengan jumlah yang sesuai. Kasus resmi diangkat dan bakal segera disidangkan. Rosell pun mundur sembari menunggu panggilan dari pengadilan.
Tentu saja berita ini kemudian menjadi perbincangan hangat di Spanyol. Media setempat langsung beramai-ramai mengangkatnya menjadi headline mereka hari ini. Tak hanya itu, ada beberapa media lain yang berasal dari negara berbahasa Spanyol juga tidak ketinggalan mengangkat berita tentang Rosell.
Berikut Bolanet sajikan rangkuman singkat berita kejatuhan Rosell di mata media setempat. [initial]
(bola/rer)
Sport You

Sport You menulis 'Presidente a La Fulga' atau 'Presiden melarikan diri'
Tindakan Rosell untuk mundur dari jabatannya memang dianggap sebagai bentuk pelarian dari tanggung jawab. Apalagi sebelumnya ia sempat menegaskan tentang harga transfer Neymar dan menolak semua spekulasi yang beredar di media.
El Pais

'La Presion Judicial por el Fichaje de Neymar Fulmina a Rosel', begitulah headline yang digunakan oleh El Pais. Artinya kurang lebih: 'Pengadilan memberikan tekanan pada Rosell terkait tindakan transfer Neymar'.
Transfer Neymar memang kini tengah menjadi sorotan pulbik. Selain kontraknya digosipkan banyak dipenuhi oleh pasal aneh, jumlah uang yang dikeluarkan oleh Barcelona secara keseluruhan bahkan disebut bisa melebihi bujet yang digelontorkan oleh Real Madrid untuk Gareth Bale di musim panas lalu.
La Vanguardia

La Vanguardia tak sungkan untuk menghakimi Rosell dengan menulis, 'Rosell Tira a Toalla' atau 'Rosell Lempar Handuk'
Rosell mungkin memang sudah benar-benar menyerah. Beberapa minggu belakangan ia mendapatkan banyak kritik hebat dari berbagai pihak terkait skandal yang melibatkan dirinya ini. Tak pelak hal tersebut kemudian dihubung-hubungkan dengan penurunan prestasi Barcelona di atas lapangan musim ini.
El Mundo

'Otro Firmante de los Contratos de Neymar Sucede al Dimitido Rosell', begitulah tulisan dari El Mundo. Artinya kurang lebih: 'Satu lagi kesepakatan terjadi, setelah Neymar, kini Rosell mundur'
Mundo Deportivo

Mundo Deportivo menulis: 'Rossel Dimite. Las Claves del Adios' atau berarti 'Rosell Mundur. Selamat Tinggal.'
Keputusan mundur yang diambil oleh Rosell cukup mendadak, karena sebelumnya ia mati-matian mempertahankan pendapatnya di media bahwa tak ada yang ilegal di dalam transfer Neymar. Selain itu, ia juga menyebut bersedia memberikan semua dokumen yang dibutuhkan pada pengadilan.
Sport

Headline dari Sport cukup singkat, 'Rosell Abandona' atau 'Rosell Hengkang', cukup singkat, namun mengena.
Presiden yang sudah 3,5 tahun jadi orang nomor satu di Barcelona itu tak banyak berbicara menjelang keputusan dirinya untuk mundur. Kursi presiden yang lowong pun akhirnya otomatis ditempati oleh wakilnya, Josep Maria Bartemeu, yang berjanji meneruskan proyek Barca saat ini hingga tahun 2016.
AS

AS menulis 'Rosell Dimite sin Explicar por Que' atau yang berarti 'Rosell pergi tanpa meninggalkan penjelasan.'
Pernyataan AS tersebut memang benar adanya, karena hingga saat ini kita semua masih belum mengetahui tabir di balik misteri kasus Neymar. Berapakah jumlah yang sebenarnya dikeluarkan oleh Barca untuk sang pemain? Apa saja klausul yang mereka sepakati? Mungkin semuanya akan terjawab ketika sidang pertama untuk kasus ini digelar pada waktunya nanti.
Marca

'Rosell Huye el Escandalo Permanece' atau 'Rosell Pergi, Skandal Tak Berhenti'.
Memang benar adanya bahwa mundurnya Rosell dari Barcelona sama sekali tidak menyelesaikan krisis manajemen yang kini dialami oleh klub. Apalagi skandal yang melibatkan Rosell juga menyangkut salah satu pemain Barcelona.
Rosell sendiri sudah pernah mendapatkan kritik dari Presiden Barcelona sebelumnya, Joan Laporta. Menurutnya, sikap diam dari Rosell tersebut membuat citra klub terlihat buruk di mata publik.
Well, bisa jadi apa yang disebut oleh Laporta sekarang ada benarnya. Jika memang Rosell tak bersalah, mengapa ia memilih untuk mundur? Mungkin itulah yang kini ada dalam benak banyak orang. Barcelona harus melakukan banyak kerja keras untuk menyingkirkan image korup dari barisan manajemen mereka sekarang.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Barca Sempat Tertarik Beli Modric'
Liga Spanyol 24 Januari 2014, 19:40 -
Fabregas: Saya Merasa Menjadi Bagian Penting Barcelona
Liga Spanyol 24 Januari 2014, 18:51 -
Dani Alves Pamer Aksi Genjreng Gitar Elektrik
Open Play 24 Januari 2014, 17:15 -
Rosell Tak Cukup, Pejabat Barca Lain Kena Getah Neymar
Liga Spanyol 24 Januari 2014, 16:16 -
Detil Serangan Bersenjata Rosell Sebelum Mundur
Liga Spanyol 24 Januari 2014, 15:56
LATEST UPDATE
-
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR