
Bola.net - Barcelona telah mengumumkan pelatih baru mereka. Pelatih baru itu adalah Xavi, mantan gelandang Barcelona periode 1998-2015 yang sebelumnya menangani Al-Sadd di Qatar sejak 2019.
Xavi akan melatih Barcelona hingga akhir musim 2021/22, dan dua musim berikutnya. Sementara ini, Barcelona masih ditangani pelatih interim Sergi Barjuan pasca-pemecatan Ronald Koeman.
Ini bukan pertama kalinya seorang mantan pemain menjadi pelatih di klub yang membesarkan namanya. Josep Guardiola, yang pernah bermain bersama Xavi dan melatih Xavi di Barcelona, atau Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United, adalah beberapa contohnya.
Josep Guardiola
Mantan gelandang Spanyol ini bermain untuk tim utama Barcelona periode 1990-2001. Dia pernah membantu Barcelona meraih 15 trofi juara, termasuk enam di La Liga dan European Cup/Liga Champions 1991/92 (yang gol penentu kemenangan di final vs Sampdoria dicetak oleh Ronald Koeman).
Guardiola kemudian melatih tim utama Barcelona periode 2008-2012. Waktu itu, dengan Tiki-Taka yang diterapkannya, Barcelona racikan Guardiola menjadi salah satu tim terbaik sepanjang sejarah.
Dengan Xavi dan Iniesta sebagai otak permainan, juga Lionel Messi di lini serang, Guardiola membawa Barcelona meraih 14 gelar juara. Itu termasuk treble bersejarah pada musim pertamanya menangani Barcelona.
Guardiola kemudian melatih Bayern Munchen di Jerman periode 2013-2016. Setelah itu, sejak 2016 hingga sekarang, dia menangani Manchester City di Inggris.
Ole Gunnar Solskjaer
Mantan pemain Norwegia ini memperkuat Manchester United periode 1996-2007. Dia merupakan salah satu penyerang terbaik dalam sejarah klub tersebut.
Sama seperti Guardiola, Solskjaer juga pernah membantu klubnya meraih treble. Dia melakukannya di musim 1998/99. Dia bahkan berjasa besar mencetak gol injury time penentu kemenangan dramatis 2-1 Manchester United di final Liga Champions kontra Bayern Munchen.
Solskjaer kini melatih Manchester United. Dia menangani Red Devils sejak 2018. Namun, beda dengan Guardiola, perjalanannya sebagai pelatih di Old Trafford penuh liku, bahkan akhir-akhir kerap diterjang isu pemecatan.
Sebab, meski dengan kualitas skuad yang ada, di mana dia punya pemain-pemain seperti Cristiano Ronaldo hingga Jadon Sancho, Solskjaer justru sering membuat Manchester United jadi 'bahan tertawaan'.
Bagaimana dengan Xavi?
Kita tahu Xavi adalah salah satu pilar utama Tiki-Taka di Barcelona era Guardiola. Selama 17 tahun sebagai pemain Barcelona, dia juga mencatatkan 767 penampilan dan membantu Blaugrana meraih 25 gelar juara.
- La Liga: 8 (1998/99, 2004/05, 2005/06, 2008/09, 2009/10, 2010/11, 2012/13, 2014/15)
- Liga Champions: 4 (2005/06, 2008/09, 2010/11, 2014/15)
- Copa del Rey: 3 (2008/09, 2011/12, 2014/15)
- Piala Dunia Antarklub: 2 (2009/10, 2011/12)
- Piala Super Eropa: 2 (2009/10, 2011/12)
- Piala Super Spanyol: 6 (2005/06, 2006/07, 2009/10, 2010/11, 2011/12, 2013/14).
Dia adalah salah satu legenda Barcelona. Itu tak bisa dibantah. Namun, bagaimana dengan karier barunya sekarang sebagai pelatih Barcelona setelah sebelumnya 'cuma' melatih Al-Sadd?
Akankah dia jadi seperti Guardiola, atau jadi seperti Solskjaer?
Itu bakal terjawab seiring berjalannya waktu. Yang jelas, pengangkatan Xavi ini sendiri memicu beragam reaksi di media sosial. Fans Barcelona rata-rata menyambutnya dengan antusias, sedangkan yang bukan fans Barcelona tak sedikit yang 'meramal' kalau dia akan jadi seperti Solksjaer di Manchester United.
Simak beberapa cuitan tentang penunjukan Xavi sebagai pelatih baru Barcelona di bawah ini.
Semoga rejeki
Johan cruyff ngelatih pep, pep ngelatih xavi, dan skarang pun xavi ngelatih barca. Semoga rejeki
— Ki (@rosadi_rizki) November 6, 2021
Optimis
Minimal vibesnya optimis dan punya plan dan jatohnya pemain jg ikut optimis, ini yg dibuhin Barca sekarang. Comeon Xavi!!
— A. (@krywnsvir) November 6, 2021
He's back!
XAVI IS BACK https://t.co/3GG8cvMpng
— LiLbxf (@the_bxf) November 6, 2021
Semoga bisa bangkitkan Barcelona
welcome home, legend 👐👏
— 𝐜𝐚𝐜𝐚🍭 (@hicules) November 6, 2021
semoga barca bisa bangkit seperti dulu lagi dan xavi bisa membawa barca ke masa kejayaan lagi, amin 😇
percaya proses, viscabarca 💙❤ https://t.co/kj7u762WDI
Antusias banget
XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI XAVI https://t.co/KD6E2RWrYu
— roy🍊 (@milizelover) November 6, 2021
Hmmm...
Bayangkan, jika Xavi manggil Iniesta jadi asisten pelatihnya di Barça. 😱 mungkin barca akan kembali mendominasi di semua kompetisi. Tapi apakah mengontrol permainan di pinggir lapangan akan sesukses semasa duo ini mengontrol permainan di dalam lapangan? pic.twitter.com/zY9p3VhIGm
— Fathᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠᅠ (@fathrahmann) November 6, 2021
Benarkah?
Tiki-taka and Xavi is back! Bad news for Real Madrid? 😬 https://t.co/1iK5tHzzrC
— Kevin Cocos (@kevincocos) November 6, 2021
Masa?
xavi udah pulang, ya jelas messi pulang juga
— rizwan (@wanrizpek) November 6, 2021
Ketika Xavi 'ngelatih' Pep
Xavi coached Pep 😂😂🤣 https://t.co/VDcXiW5nrO
— Holar✨💙❤️ 🥷 (@Eng_Horlarh) November 6, 2021
Kita lihat saja
Aku bukan fans barca, tapi Xavi ini kukira bisa nyamain Pep sebagai pelatih.
— TheKopCurvaSud (@TheKopRossonero) November 6, 2021
Barcelona udah yakin banget nih kayaknya
Ini Xavi belom ketauan performanya di Barca udah dikasih kontrak sampe 2024🤣. Masih mending Emyu ya ngasih waktu si Ole dulu, terus baru dipermanenin.
— Nuno Espirito Suprapto Tri Hartanto S. Pol., M.Si (@esgetepe) November 6, 2021
Waduh
Tak sabar aku ngeliat fans barca ngomong xavi out gara2 hanya kalah sekali
— rayindra (@rayindraVV) November 6, 2021
Gak tau deh
Kalau yang ngelatih legenda klub macam Xavi, masih ada yang berani bilang XaviOut gak ya kalau gak perform juga?
— Irfan Maulana (@Maz_Ipan) November 6, 2021
😱
Nah ini...
Bisakah xavi jadi the next guardiola ? Atau malah seperti ole di emyu ?
— Muhammad Harits Faruqi (@faruqiharis) November 6, 2021
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Barcelona Menang, Berikutnya Benfica, Terakhir Lawan Bayern Berdoa Saja
- Benfica Kebobolan 9 Gol di Grup E, Semuanya 'Pemberian' Bayern, 4 dari Lewandowski
- 1000 Gol Madrid di Liga Champions, Benzema, Tuan Muda Vinicius, dan Atta Halilintar
- Jabat Tangan Simeone dan Klopp Jilid 2: Kalah Lagi, Kali ini di Anfield, dan Ganti Dicueki
- Harapan Fans AC Milan Sekarang: Jangan Sampai ke 'Liga Malam Jumat', Serie A Saja!
- Dear Ole, 5 Menitnya Van de Beek Lebih Efektif daripada 70 Menitnya Pogba
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Legenda Klub Jadi Pelatih: Xavi akan Jadi Seperti Guardiola atau Solskjaer?
Liga Spanyol 6 November 2021, 14:12 -
Data dan Fakta La Liga: Celta Vigo vs Barcelona
Liga Spanyol 6 November 2021, 09:03 -
Liga Spanyol 6 November 2021, 08:36
-
Doa Zanetti untuk Aguero: Semoga Lekas Pulih
Liga Italia 5 November 2021, 23:31 -
Barcelona Terus Pantau Situasi Sterling di City
Liga Spanyol 5 November 2021, 20:47
LATEST UPDATE
-
Ryan Gravenberch Siap Antar Liverpool Bangkit di Stamford Bridge
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 11:47 -
Real Madrid Disebut-sebut dalam Lagu di Album Baru Taylor Swift, Ada Apa Nih?
Bolatainment 4 Oktober 2025, 11:22 -
Gabriel Magalhaes Diragukan Tampil, Arsenal Pincang Lawan West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 10:30
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR