
Bola.net - Luis Suarez kembali menggigit di Atletico Madrid. Sempat dianggap habis oleh Barcelona dan dipaksa pindah, pemain 34 tahun memberi bukti bahwa dia belum habis dengan gol demi gol yang dicetaknya.
Luis Suarez angkat kaki dari Barcelona karena tak masuk skema utama Ronald Koeman. Mantan penyerang Ajax Amsterdam dan Liverpool itu memilih Atletico Madrid sebagai klub barunya.
Masa keemasannya diprediksi bakal habis. Namun, Luis Suarez menunjukkan bahwa ia masih bisa menjadi andalan di lini depan, dan tentunya membuat Barcelona menyesal melepasnya.
Luis Suarez bahkan menggeser posisi utama Diego Costa. Ia juga menjawab keraguan banyak suporter Atletico Madrid mengenai kesanggupannya menggantikan peran Antoine Griezmann.
Lantas, apa yang membuat Luis Suarez begitu tajam di kotak penalti lawan musim ini bersama Atletico Madrid? Berikut ini ulasannya.
Skema Tendangan Bebas Jarang Didapatkannya di Barcelona
Pada saat berseragam Liverpool, Luis Suarez kerap menjadi algojo tendangan bebas, bergantian dengan Steven Gerrard yang juga piawai dalam melakukan eksekusi. Ketika ia hijrah ke Barcelona, pemain berjulukan El Pistolero itu harus 'mengalah' dari Lionel Messi.
Luis Suarez mengak sempat meminta Thomas Lemar dan Joao Felix untuk mengambil tendangan bebas. Berbeda dengan Lionel Messi, kedua pemain yang biasa menjadi eksekutor dengan legawa memberikannya kepada Suarez.
"Situasinya sulit di Barcelona karena bermain bersama Lionel Messi yang selalu menjadi algojo tendangan bebas. Padahal di Liverpool dan Timnas Uruguay, saya banyak mencetak gol lewat skema seperti itu. Di Atletico Madrid, saya memanfaatkan tiap kesempatan yang ada," kata Luis Suarez.
"Di sesi latihan beberapa hari lalu kami (Suarez, Lemar, dan Felix) membicarakan soal tendangan bebas. Lemar merupakan yang terbaik, tetapi hari ini posisinya agak jauh sehingga saya meminta untuk menjadi algojo dan ketika seorang striker sedang berada di performa terbaik biasanya hal itu diizinkan," ujarnya menambahkan.
Lepas dari Bayang-Bayang Lionel Messi
Luis Suarez memang menuai sukses bersama Barcelona. Akan tetapi, Kegemilangannya seakan tertutup oleh sinar Lionel Messi.
Ia nyaris tak pernah mendapatkan sorotan utama selama di Blaugrana. Sementara Messi selalu gemerlap dengan segala baik dan buruknya.
Di Atletico Madrid, meski tak adil jika menyebut dia tok aktor utama keberhasilan Los Rojiblancos memuncaki Liga Spanyol musim ini, sinar Luis Suarez begitu terang.
Alhasil, ia begitu enjoy menikmati kariernya bersama Atletico yang masih seumur jagung. Peran Diego Simeone juga vital di belakang layar, di mana ia diklaim sanggup 'menjinakkan' Luis Suarez.
Motivasi Berlipat Ganda
Hanya Luis Suarez yang tahu isi hatinya ketika Barcelona, tim yang dibelanya selama enam musim, melepasnya begitu saja secara gratis. Mungkin, ada ruang di hati kecilnya untuk membuktikan bahwa Barca telah salah melepasnya.
Musim panas lalu Ronald Koeman menjelaskan bahwa pemain Uruguay itu tidak dalam rencana masa depannya. Cara yang aneh bagi klub untuk mengakhiri tugas sebagai pencetak gol terbanyak ketiga dalam sejarah mereka.
Kini Barcelona harus menyesal. Sebab, hingga laga ke-20, The Catalan Giants mencetak 41 gol di Liga Spanyol musim ini. Dan Lionel Messi menjadi top scorer klub dengan 12 gol. Di sisi lain, Atletico Madrid juga sudah membukukan 40 gol dari 19 pertandingan, di mana Suarez melesakkan 14 gol di antaranya.
Sumber: Berbagai sumber
Disadur dari Bola.com (Penulis: Gregah Nurikhsani, 2 Februari 2021)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United Bisa Dapatkan Ousmane Dembele, Tapi...
Liga Inggris 2 Februari 2021, 20:20 -
Legenda Argentina: Eden Hazard Bisa Selevel Lionel Messi
Liga Spanyol 2 Februari 2021, 19:52 -
Pesan Untuk Fans Barcelona: Jangan Berharap Trofi Liga Champions Musim Ini
Liga Champions 2 Februari 2021, 17:24 -
Ronald Koeman Tidak Yakin Lionel Messi akan Bertahan di Barcelona
Liga Spanyol 2 Februari 2021, 17:00 -
Nah Kan! Barcelona Sesali Keputusannya Lepas Suarez ke Atletico Madrid
Liga Spanyol 2 Februari 2021, 16:45
LATEST UPDATE
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02 -
Jadwal Premier League Pekan Ini, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 16:00 -
Cek Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:56 -
Saksikan dan Nonton Liga Inggris Chelsea vs Liverpool: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:52
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR