
Bola.net - Bintang Real Madrid asal Brasil, Vinicius Junior, tengah menghadapi ancaman sanksi berat yang bisa membayangi karier gemilangnya di lapangan hijau.
Sebuah laporan dari media Spanyol mengungkap bahwa sang pemain bisa dijatuhi hukuman larangan bermain hingga dua tahun, menyusul aduan resmi yang diajukan ke FIFA.
Dilansir dari Marca, sebuah perusahaan asal Brasil bernama Tiberis Holding do Brazil telah melayangkan keluhan kepada kamar investigasi Komite Etik FIFA. Dalam laporan tersebut, Tiberis meminta agar FIFA menjatuhkan sanksi tegas kepada Vinicius atas dugaan pelanggaran etik.
Polemik Vinicius Junior

Pusat dari kontroversi ini adalah dugaan keterlibatan Vinicius dalam pendirian perusahaan bernama ALL Agenciamento Esportivo.
Perusahaan tersebut disebut memiliki sejumlah klub sepak bola profesional dan dikelola langsung oleh ayah sekaligus agen Vinicius, Thacilo Soares.
Meski Vinicius sendiri masih aktif bermain sebagai pesepak bola profesional, keterkaitannya dengan perusahaan tersebut dinilai bisa menimbulkan konflik kepentingan.
Hal inilah yang menjadi sorotan utama dan alasan dibalik potensi sanksi berat yang sedang dipertimbangkan oleh otoritas sepak bola dunia.
Belum Ada Respons

Sampai saat ini, pihak Vinicius maupun Real Madrid belum memberikan pernyataan resmi terkait laporan tersebut.
Namun, jika terbukti bersalah, kasus ini bisa menjadi preseden baru terkait batasan peran pemain aktif dalam urusan bisnis yang berpotensi mempengaruhi integritas kompetisi.
FIFA sendiri diketahui tengah menelaah laporan tersebut secara menyeluruh sebelum mengambil keputusan lebih lanjut.
Klasemen La Liga
Sumber: Marca
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming Getafe vs Real Madrid - La Liga/Liga Spanyol
Liga Spanyol 23 April 2025, 23:30
-
Calon Presiden Madrid Bidik Klopp Untuk Gantikan Ancelotti
Liga Spanyol 23 April 2025, 19:05
-
Rodri, Dari Guardiola Menuju Galacticos di Real Madrid?
Liga Spanyol 23 April 2025, 17:29
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR