Abduh Lestaluhu Komentari Persaingan Ketat di Lini Belakang Timnas

- Pelatih tim nasional (timnas) Indonesia, Alfred Riedl memanggil bek PS TNI, Abduh Lestaluhu untuk menghadapi Vietnam. Abduh akan bersaing dengan sembilan bek lain untuk mengisi lini belakang Merah Putih.

Sembilan pesaing Abduh di sektor pertahanan timnas bukan pemain sembarangan. Mereka adalah Putu Gede, Manahati Lestusen, Benny Wahyudi, Hansamu Yama, Dominggu Fakdawer, Abdul Rahman Sulaiman, Fachrudin Wahyudi, Rudolof Yanto Basna, dan Abdul Rachman.

Kendati demikian, Abduh merasa tidak ada persaingan di lini belakang. Sebab tugasnya adalah menampilkan penampilan terbaik di depan Riedl. "Di timnas semuanya menunjukan permainan terbaik agar bisa mencuri perhatian coach Alfred Riedl," ujar Abduh saat dihubungi Bola.net, Jumat (7/10).

Nama Abduh sendiri tak pernah luput dari perhatian Riedl. Tahapan demi tahapan selalu diikuti pesepakbola 22 tahun ini sebelum skuad Garuda tampil di ajang Piala AFF 2016.

Pertama, Abduh masuk dalam daftar 47 pemain untuk mengikuti seleksi timnas pada 15 hingga 18 Agustus. Kedua, pemain asal Tulehu ini dipanggil Riedl saat skuad Garuda beruji coba melawan Malaysia.

Bahkan, saat menjamu Malaysia di Stadion Manahan, Solo, pada 6 September 2016, Abduh menjadi pilihan utama Riedl di posisi bek kiri. Mantan pemain Persija Jakarta ini mendapatkan kesempatan tampil selama 30 menit.

Ketiga, Riedl kembali memanggil Abduh saat timnas melakukan pemusatan latihan (TC) di Solo pada 23 sampai 26 September. Terakhir, mantan pemain timnas U-23 Indonesia ini masuk dalam skuad Merah Putih untuk beruji coba melawan Vietnam.

Terkait kans untuk menjadi salah satu line up menghadapi Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, pada 9 Oktober 2016, Abduh mengaku pasrah. Namun, dia sangat berharap bisa kembali dipercaya Riedl.

"Saya sangat berharap di turunkan. Tapi saya serahkan semua keputusan kepada coach Alfred Riedl," tutupnya. [initial] (fit/asa)