
Bola.net - Piala AFF 2020 telah tuntas dengan Thailand sebagai juaranya. Mereka menundukkan Timnas Indonesia dengan agregat 6-2 di final.
Piala AFF edisi kali ini melahirkan catatan statistik yang menarik dalam urusan gol. Dari total 26 pertandingan, 88 gol tercipta. Artinya, rata-rata sebanyak 3,38 gol tercipta di setiap pertandingan.
Dari jumlah itu, hanya satu gol bunuh diri yang lahir. Itu merupakan kesalahan penyerang Malaysia, Shawal Anuar, saat timnya kalah 1-4 dari Timnas Indonesia di laga terakhir Grup B.
Sebanyak empat pemain tercatat menjadi pencetak gol terbanyak turnamen antarnegara ASEAN ini. Masing-masing mencetak empat gol, yakni Safawi Rashid (Malaysia), Bienvenido Maranon (Filipina), serta dua lainnya pemain Thailand, Chanathip Songkrasin dan Teerasil Dangda.
Kebetulan, empat pencetak gol terbanyak itu berposisi sebagai penyerang. Teerasil Dangda dan Bienvenido Maranon berposisi sebagai striker, sedangkan Safawi Rashid dan Chanathip Songkrasin adalah pemain sayap.
Satu pemain Timnas Indonesia, berhasil mencetak gol terbanyak di skuatnya, yakni Irfan Jaya. Lagi-lagi, pemain satu ini adalah seorang penyerang sayap.
Hal ini menunjukkan bahwa penyerang memang mendominasi dalam urusan mencetak gol. Tugas alami pemain lini depan memang itu. Terkadang, pemain lini tengah pun tidak ketinggalan saat mendapat kesempatan.
Lantas, apakah tidak ada pemain belakang yang notabene bertugas mengamankan pertahanan timnya yang menyumbang gol?
Catatan menunjukkan bahwa terdapat 12 bek yang berhasil membobol gawang lawan di Piala AFF 2020. Bahkan, ada satu bek yang mampu mencetak gol sebanyak dua kali. Hanya tujuh tim yang menyumbang bek sebagai pencetak gol.
Siapa saja mereka? Berikut daftarnya.
Daftar Bek yang Cetak Gol di Piala AFF 2020
Thailand
- Youssef Elias Dolah (1 gol).
Indonesia
- Pratama Arhan (2 gol)
- Elkan Baggott (1 gol)
- Asnawi Mangkualam (1 gol).
Vietnam
- Bui Tien Dung (1 gol).
Singapura
- Shakir Hamzah (1 gol)
- Safuwan Baharudin (1 gol).
Malaysia
- Shahrul Saad (1 gol).
Filipina
- Martin Steuble (1 gol)
- Jesper Nyholm (1 gol).
Kamboja
- Yue Safy (1 gol)
- Sath Rosib (1 gol).
Disadur dari: Bola.com/Aditya Wany/Hendry Wibowo
Published: 10 Januari 2022
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Proses Panjang Naturalisasi 4 Pemain Keturunan untuk Timnas Indonesia, Kapan Tuntas?
- Meluruskan Salah Kaprah Mees Hilgers, Syarat Naturalisasi Tak Harus Main di Indonesia
- Shin Tae-yong Hampir Latih Thailand Sebelum Pilih Timnas Indonesia, Ini Alasannya
- Kembali ke Klub, Pemain Timnas Indonesia Diminta Tidak Lupakan Wejangan Shin Tae-yong
- Pratama Arhan Selangkah Lagi Gabung Daejeon Hana Citizen?
- Shin Tae-yong Menjadi Faktor 'Orang Dalam' Agar Pemain Indonesia Gabung Klub Korea Selatan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Fokus di BRI Liga 1, Bos Persib Enggan Lepas Pemainnya ke Uji Coba Timnas Indonesia
Tim Nasional 10 Januari 2022, 20:44 -
Timnas Indonesia vs Bangladesh di Bali, PSSI: Semoga Sudah Bisa Ada Penonton
Tim Nasional 10 Januari 2022, 15:34 -
4 Pemain Timnas Indonesia Ini Layak Berkiprah di Eropa, Siapa Saja Mereka?
Tim Nasional 10 Januari 2022, 15:17
LATEST UPDATE
-
Dua Gol Haaland Tak Cukup Selamatkan Man City, Pertanda Belum Bisa Bangkit?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 06:59 -
Kevin De Bruyne Bungkam Kritik dengan 7 Sentuhan Ajaib di Liga Champions
Liga Champions 3 Oktober 2025, 06:49 -
Kylian Mbappe: Pemain dengan Kaki Api, Bebas Bergerak, dan Sangat Berbahaya!
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 05:51 -
Alisson Becker Cedera Parah, Liverpool Kehilangan Kiper Utama Cukup Lama!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:46 -
Terungkap! MU Hampir Bawa Pulang Solskjaer Sebelum Tunjuk Amorim sebagai Pelatih
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:41 -
David Silva Ungkap Impian Besar untuk Pep Guardiola, Apa Itu?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:36 -
Frank Lampard Angkat Coventry City, Dari Tim Terlupakan Jadi Penantang Promosi
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 23:38
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR