
Bola.net - Performa apik ditunjukkan Timnas Indonesia U-20 ketika menghajar Maladewa U-20 dengan skor telak 4-0 dalam laga matchday 1 Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Rabu (25/9/2024) malam WIB.
Dalam laga yang digelar di Stadion Madya, Jakarta ini, Timnas Indonesia U-20 sejatinya sempat dibuat kesulitan untuk membongkar pertahanan rapat Maladewa.
Hingga turun minum, tidak ada gol yang tercipta. Padahal peluang yang diciptakan sangat banyak. Finishing yang dilakukan pemain depan Indonesia U-20 masih bisa dipatahkan kiper lawan.
Di babak kedua, Indra Sjafri melakukan perubahan. Dia memasukkan tiga pemain baru untuk mengubah strategi. Yakni Meshaal Hamzah, M. Ragil dan Figo Denis.
Hasilnya, empat gol tercipta pada babak kedua. Masing-masing lewat Aditya Warman, Figo Denis, Kadek Arel, dan Jens Raven. Perubahan skema membuat serangan Indonesia U-20 lebih tajam. Karena para gelandang didorong ke dekat kotak penalti lawan untuk memecah kebuntuan.
Raven juga bergerak lebih liar. Dia tidak hanya terpaku sebagai penyerang utama. Tapi juga bermain melebar dan turun ke tengah menjemput bola. Secara umum, permainan Indonesia U-20 terbilang apik. Meskipun masih banyak peluang yang terbuang.
Berikut rapor Timnas Indonesia U-20 setelah menghajar Maladewa U-20.
Kiper dan Belakang

Ikram Algiffari: 7,5
Tak banyak bekerja di laga ini. Karena Maladewa U-20 tak bisa lepas dari tekanan. Namun Ikram sempat membuat dua save penting di babak kedua.
Alfahrezi Buffon: 8
Bermain lugas seperti biasanya. Dia memainkan dua posisi di laga ini. Babak pertama, Alfahrezi turun sebagai stoper. Namun babak kedua berubah menjadi sayap kanan. Karena dia punya stamina bagus untuk bertahan dan naik membantu serangan.
Kadek Arel: 8
Dia tak hanya berperan sebagai komando di lini belakang. Terkadang Kadek jadi gelandang bertahan saat Indonesia menguasai bola. Pemain asal Bali United itu mencetak gol ketiga di menit 57 lewat tandukan kepala.
Muhammad Iqbal: 8
Meski tidak banyak dapat tekanan, Iqbal terlihat memberikan ketenangan di lini pertahanan. Sesekali dia melakukan intersep dengan bersih.
Tengah

Mufli Hidayat: 7
Tampil apik sebagai winger kanan di babak pertama. Beberapa kali melakukan akselerasi ke pertahanan lawan. Hanya saja, tidak ada umpannya yang membuahkan gol. Mufli harus diganti setelah jeda pertandingan.
Toni Firmansyah: 8
Gelandang energik ini membuat satu assist. Selain itu, beberapa kali Toni melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Namun, belum ada yang bisa menggetarkan gawang Maladewa U-20. Selain itu, perannya juga penting sebagai penyeimbang lini tengah.
Aditya Warman: 7,5
Mencetak gol permbuka di menit 52. Dia memecah kebuntuan lewat tendangan plessing dari luar kotak penalti. Permainan gelandang yang satu ini cukup simpel. Namun perannya membuat permainan Indonesia U-20 lebih efektif.
Dony Tri Pamungkas: 8
Tampil dominan sebagai winger kiri. Babak kedua, permainannya lebih terlihat. Dony kerap mengirimkan umpan cutback ke jantung pertahanan lawan. Satu assist dibuat untuk gol kedua Indonesia.
Depan

Arlyansyah Abdulmanan: 6,5
Performanya tidak terlalu buruk di babak pertama. Beberapa kali memperlihatkan skill individu dan kecepatannya di sisi kanan. Namun, dia diganti pada babak kedua demi perubahan strategi.
Jens Raven: 8
Turun sebagai striker utama, Raven menyumbangkan satu gol di menit 66. Permainannya agak berbeda di laga ini. Beberapa kali melebar dan memberikan umpan matang ke dalam kotak penalti. Sesekali, Raven juga turun ke tengah untuk menjemput bola dan memainkan ball possesion.
Rizky Afrisal: 6,5
Punya peluang emas di pertengahan babak pertama. Namun, umpan matang dari tandemnya, Jens Raven gagal disontek Rizky. Bisa dibilang Afrisal kurang maksimal di laga ini. Sehingga harus ditarik keluar setelah turun minum.
Pengganti

Meshaal Hamzah: 7
Masuk di babak kedua untuk mengubah stragegi. Meshaal jadi stoper, dan Alfahrezi Buffon didorong jadi sayap kanan. Karena lawan tak banyak memberi tekanan, Meshaal bermain aman di posisinya.
Muhammad Ragil: 7
Dia membuat serangan Indonesia U-20 lebih tajam. Ragil dipasang jadi tandem Jens Raven. Dia beberapa kali membuka ruang untuk menarik pemain belakang lawan. Ragil bermain efektif sebagai pelayan Raven dan pemain sayap yang masuk ke dalam kotak penalti.
Figo Denis: 7,5
Pengganti yang berhasil menyumbang gol menit 54. Dia menyambut umpan Dony Tri dengan tembakan mendatar dari luar kotak penalti.
Maouri Ananda: 6,5
Masuk di pertengahan babak kedua, dia ikut mempertahankan ritme permainan. Namun, dia tidak banyak memberikan suplai bola ke lini depan.
Alexandro Kamuru: 6,5
Jadi pengganti terakhir di laga ini. Dia menggantikan peran kapten tim Dony Tri. Tapi, aksinya tidak terlalu agresif. Karena dia belum panas untuk melakukan akselerasi seperti Dony.
Hasil dan Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia U-20

Berikut hasil dan jadwal Timnas Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 selengkapnya:
Rabu, 25 September 2024
- 19.30 WIB - Timnas Indonesia U-20 4-0 Maladewa
Jumat, 27 September 2024
- 19.30 WIB - Timor Leste vs Timnas Indonesia U-20
Minggu, 29 September 2024
- 19.30 WIB - Timnas Indonesia U-20 vs Yaman
Disadur dari: Bola.com (Iwan Setiawan, Wiwig Prayugi) 26 September 2024
Jangan Lewatkan!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-20 Bantai Maladewa 4-0: Finishing Masih Belum Maksimal
Tim Nasional 26 September 2024, 01:37
LATEST UPDATE
-
Inikah Pengganti Altay Bayindir di Skuad Manchester United di 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:31
-
Sesko Cedera, MU Impor Striker Lagi dari Jerman?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:18
-
Liverpool Dikabarkan Sudah Buka Negosiasi Untuk Gelandang yang Diincar Man United Ini
Liga Inggris 17 November 2025, 15:07
-
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 17 November 2025, 15:06
-
Presiden Prabowo Targetkan Produksi Mobil dan Motor Nasional Menuju Indonesia Emas 2045
News 17 November 2025, 14:51
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 17 November 2025, 14:48
-
Diskon Tiket Pesawat untuk Natal dan Tahun Baru, Penerbangan Dimulai 22 Desember 2025
News 17 November 2025, 14:35
-
Nestapa Pecco Bagnaia, Akui 2025 Musim Terburuknya di MotoGP: Tapi Saya Nggak Boleh Marah!
Otomotif 17 November 2025, 14:31
-
Eks Chelsea Ini Ungkap Dua Biang Kerok yang Bikin Performa Liverpool Terjun Bebas
Liga Inggris 17 November 2025, 14:30
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55























KOMENTAR