Sejak menit pertama, kedua tim tampil berhati-hati dan lebih sering memainkan bola di tengah lapangan untuk mencari bentuk permainan. Lima menit berjalan, Maroko mampu menciptakan peluang lewat tendangan keras El Ouardy Ahmad yang masih dapat dihalau dengan baik oleh Kurnia Meiga.
Selepas 10 menit laga berjalan, Maroko mulai menguasai jalannya pertandingan lewat umpan-umpan pendek dan juga kecepatan kedua sayap. Beberapa peluang juga mampu diciptakan oleh anak asuh Bernabich Hasan tersebut. Beruntung peluang tersebut masih belum mampu dikonversikan menjadi gol.
Pada menit ke-39, Maroko memperoleh peluang terbaik lewat tendangan Ouardy di depan kotak penalti. Beruntung tendangannya masih mampu dihalau oleh Andry Ibo. Skor imbang tanpa gol pun menutup jalannya babak pertama.
Di babak kedua, Indonesia tampil lebih tenang dan rapi dengan mengandalkan umpan-umpan pendek dan kecepatan kedua sayap yang ditempati Bayu Gatra dan Ramdani Lestaluhu.
Upaya Indonesia untuk membuka keunggulan akhirnya terwujud pada menit ke-59. Berawal dari sebuah kerja sama apik di sisi kanan pertahanan Maroko, Diego Michiels mampu mengirim umpan akurat yang sukses dimaksimalkan Fandi Eko Utomo menjadi gol. 1-0 Indonesia memimpin.
Tertinggal satu gol membuat Maroko mencoba tampil lebih menekan. Pada menit ke-64 sebuah tendangan keras dari Al Asbahi Anas hampir menyamakan kedudukan. Beruntung tendangannya masih melebar dari gawang Kurnia Meiga.
Pada menit ke-72, Indonesia harus bermain dengan 10 orang menyusul sebuah pelanggaran Diego Michiels kepada salah seorang pemain Maroko. Tanpa ampun wasit memberikan kartu kuning kedua kepada pemain Sriwijaya FC tersebut.
Unggul satu pemain, Maroko mulai mengambil alih kendali permainan. Sementara itu, Indonesia lebih berkonsentrasi untuk memperkuat sisi pertahanan dengan memasukkan Seftia Hadi yang seorang bek menggantikan Bayu Gatra.
Memasuki 10 menit terakhir waktu normal, Maroko terus memberikan ancaman melalui kedua sayap mereka dan juga tendangan-tendangan keras dari luar kotak penalti. Namun hingga pertandingan usai skor 1-0 tetap bertahan untuk keunggulan anak asuh Rahmad Darmawan. (bola/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Review: Garuda Muda Berjaya di Laga Perdana
Tim Nasional 19 September 2013, 22:45
-
Rahmad Darmawan Sebut Level Maroko di Atas Timnas U-23
Tim Nasional 19 September 2013, 01:00
-
Ajang ISG, Jadi Ajang Seleksi Skuad SEA Games 2013
Tim Nasional 18 September 2013, 19:11
-
Tampil di ISG, Rahmad Darmawan Buta Kekuatan Lawan
Tim Nasional 18 September 2013, 18:49
-
Jacksen Tiago "Dilirik Juventus"
Tim Nasional 18 September 2013, 15:50
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR