Suara Kecewa Petinggi PSSI, Wasit Nasrullo Kabirov Rugikan Timnas Indonesia U-23, Qatar Dirancang Jadi Juara?

Bola.net - Kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov di laga Qatar U-23 vs Timnas Indonesia U-23 memang menuai kontroversi. Ada banyak keputusan aneh yang merugikan Garuda Muda, seolah-olah menguntungkan tuan rumah Qatar.
Terbaru, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menyindir Timnas Qatar U-23 setelah mengalahkan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024.
"Berikan trofi Piala Asia U-23 secara gratis kepada Qatar U-23," tulis Arya dalam akun Instagramnya, @arya.m.sinulingga, pada Selasa (16/4/2024) dini hari WIB.
Bertindak sebagai tuan rumah, Qatar U-23 menang 2-0 atas sembilan pemain Timnas Indonesia U-23 dalam partai pertama Grup A Piala Asia U-23 di Jassim Bin Hamad Stadium, Al Rayyan, pada Senin (15/4/2024) malam waktu setempat.
Dua gol Qatar U-23 dicetak oleh Khalid Ali Sabah lewat tendangan penalti pada menit ke-45+1 dan sepakan bebas Ahmed Al-Rawi pada menit ke-54.
Unggahan Arya Sinulingga terkait laga Qatar U-23 vs Timnas Indonesia U-23 (c) Instagram
Kartu Merah Ivar Jenner
Timnas Indonesia U-23 harus bermain dengan sembilan orang setelah Ivar Jenner diganjar kartu kuning kedua oleh wasit Nasrullo Kabirov pada menit ke-46.
Pengadil pertandingan berusia 38 tahun itu menganggap telapak kaki Ivar Jenner mengenai tulang kering bek Qatar U-23, Saifeldeen Hassan Fadlalla.
Padahal dari tayangan ulang, Ivar Jenner minim kontak dengan Saifeldeen Hassan Fadlalla. Pemain asal Jong Utrecht itu diganjar kartu kuning kedua setelah menerima yang pertama pada menit ke-14.
Keputusan Kontroversial
Nasrullo Kabirov juga hanya memberikan kartu kuning kepada Saifeldeen Hassan Fadlalla setelah melakukan pelanggaran keras terhadap winger Timnas Indonesia U-23, Witan Sulaeman.
Terlihat jelas Saifeldeen Hassan Fadlalla menebas Witan Sulaeman dari belakang. Namun, Nasrullo Kabirov masih berbaik hati dengan tidak menghadiahinya kartu merah.
Kemenangan Qatar U-23 di Piala Asia U-23 seolah dibantu oleh keputusan-keputusan kontroversial Nasrullo Kabirov yang sangat merugikan Timnas Indonesia U-23.
Kartu Merah Ramadhan Sananta
Di pengujung babak kedua, Timnas Indonesia U-23 kehilangan satu pemain lagi. Ramadhan Sananta dikartu merah Nasrullo Kabirov karena menginjak bek Qatar U-23, Mohammed Emad Aiash.
Nasrullo Kabirov sempat menjatuhkan kartu kuning untuk Ramadhan Sananta sebelum menganulirnya menjadi kartu merah pada menit ke-90+6 sesudah melihat video assistant referee (VAR).
Disadur dari: Bola.com (Muhammad Adi Yaksa/Wiwig Prayugi) 16 April 2024
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR