Bola.net - - Chelsea harus mengucapkan terima kasih kepada Pedro yang telah menyumbang gol di laga melawan Eintracht Frankfurt. Namun, jika ada pemain lain yang layak mendapat pujian, maka dia adalah Ruben Loftu-Cheek.
Chelsea berjumpa Frankfurt pada leg pertama semifinal Liga Europa, Jumat (3/5) dini hari WIB di Commerzbank Arena. Sempat tertinggal dari gol Luka Jovic, Chelsea mengakhiri laga dengan skor imbang 1-1.
Hasil imbang tersebut membuat jalan The Blues menuju ke Baku untuk memainkan laga final Liga Europa musim 2018/19 terbuka lebar. Sebab, pada leg kedua mereka akan bertindak sebagai tuan rumah di Stamford Bridge.
Mengapa Loftus-Cheek layak mendapat pujian berkat aksinya melawan Frankfurt? Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.
Pujian untuk Loftus-Cheek
Selain Olivier Giroud, Loftus-Cheek jadi pemain spesialis tampil di Liga Europa untuk Chelsea. Dan, sejauh ini performanya cukup bagus dan konsisten. Termasuk pada saat Chelsea menahan imbang Frankfurt.
Berdasarkan catatan statistik Squawka, Loftus-Cheek melakukan 70 sentuhan bola sepanjang laga. Akurasi umpan yang dia lepaskan mencapai angka 87 persen. Loftus-Cheek juga mengkreasi tiga peluang dan melepaskan empat kali tendangan.
Bukan hanya saat bertahan, Loftus-Cheek juga aktif membantu saat Chelsea diserang. Tercatat, penggawa timnas Inggris tersebut melakukan sembilan kali tekel sukses dari 11 kali percobaan yang dilakukan. Paling banyak dibanding pemain lain.
"Dia adalah pemain yang sangat penting bagi tim ini. Dia sudah banyak mengalami perkembangan selama musim ini. Ketika dia berada dalam kondisi fisik terbaik, maka dia adalah pemain yang sangat penting," puji manajer Chelsea, Maurizio Sarri, dikutip dari BT Sports.
Alasan Diganti
Loftus-Cheek adalah pemberi assist bagi gol yang dicetak oleh Pedro. Dia juga membuat banyak manuver bagus selama berada di atas lapangan. Namun, pada menit ke-83, Loftus-Cheek harus ditarik keluar lapangan dan diganti oleh Matteo Kovacic.
Lantas, apa alasan Sarri mengganti Loftus-Cheek? "Sayangnya, dengan 10 lagi yang tersisa, dia mengalami kram otot dan meminta pergantian," jelas manajer asal Italia tersebut.
"Tidak mudah baginya untuk terus berlatih dan bermain dengan masalah yang ada di punggungnya. Tapi, pada pertandingan melawan Frankfurt ini, dia sejatinya berada dalam kondisi yang benar-benar bugar," terang eks pelatih Napoli.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hanya Messi dan Ronaldo yang Bisa Gantikan Hazard di Chelsea
Liga Inggris 3 Mei 2019, 22:57
-
Wow! Dana Belanja Zinedine Zidane Tembus Setengah Milyar Euro!
Liga Spanyol 3 Mei 2019, 22:00
-
Chelsea Diprediksi Bisa Pupuskan Harapan MU ke UCL
Liga Inggris 3 Mei 2019, 20:55
-
Sarri Akui Chelsea Keteteran Lawan Eintrach Frankfurt
Liga Eropa UEFA 3 Mei 2019, 18:40
LATEST UPDATE
-
Wow! Seriusan? Manchester United Tertarik Angkut Neymar di Januari 2026?
Liga Inggris 18 November 2025, 15:36
-
Diincar MU, Conor Gallagher Akui Tidak Bahagia di Atletico Madrid?
Liga Inggris 18 November 2025, 15:25
-
Liverpool Sudah Tahu Harga Semenyo: Ternyata Nggak Mahal-mahal Amat
Liga Inggris 18 November 2025, 15:18
-
Bagaimana Kabar Cedera Franco Mastantuono?
Liga Spanyol 18 November 2025, 15:16
-
Tchouameni Tegaskan Masih Betah di Madrid di Tengah Rumor Ketertarikan Man United
Liga Spanyol 18 November 2025, 14:57
-
Wejangan Benzema Agar Vinicius Jr Raih Ballon d'Or: Syaratnya 1, Tapi Sulit!
Liga Spanyol 18 November 2025, 14:33
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Tok! DPR Resmi Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Ini 14 Poin Krusialnya
News 18 November 2025, 14:12
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Mali U-22 Part II
Tim Nasional 18 November 2025, 14:05
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR