Bola.net - - Pelatih Manchester United, Jose Mourinho mengakui bahwa lolos ke Liga Champions baik lewat jalur empat besar atau dengan juara Liga Europa adalah sama-sama sesuatu yang tak mudah.
Manchester United baru saja memastikan satu tempat di semifinal Liga Europa setelah menyingkirkan Anderlecht. Setelah main imbang 1-1 di leg pertama, The Red Devils memastikan kelolosan usai menang tipis 2-1 di leg kedua yang digelar di Old Trafford.
Dengan kesuksesan itu, Marcus Rashford dkk tetap menjaga asa untuk bisa lolos ke Liga Champions lewat jalur juara Liga Europa. Namun Mourinho menolak menyebut perjuangan akan mudah di Liga Europa, begitu juga menembus empat besar Premier League juga sesuatu yang sulit.
"Kami terus mencoba untuk keempat besar. Sementara secara matematis ini memungkinkan di Premier League dan kami harus berjuang untuk itu," ujarnya.
"Bila satu hari secara matematis tak mungkin, kami harus memasukkan segala upaya di Liga Europa karena Liga Europa adalah trofi penting dan di atas itu ada bonus bermain di Liga Champions," sambungnya.
"Hari ini kami memiliki contoh betapa sulitnya hal itu dan sekarang kami memiliki tim Spanyol, tim Prancis dan Ajax Amsterdam di semifinal bersama kami. Jadi kami tak berharap sesuatu yang mudah," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Neymar Diklaim Sudah Siap Lewati Messi dan Ronaldo
Liga Champions 21 April 2017, 23:51
-
Schweinsteiger Sebenarnya Tak Ingin Tinggalkan MU
Liga Inggris 21 April 2017, 22:09
-
Mourinho: Rooney Tidak di Level Terbaik
Liga Inggris 21 April 2017, 22:06
-
Rashford Main di Inggris U-21, Mourinho: Tidak Masuk Akal!
Liga Inggris 21 April 2017, 21:29
-
Semifinal Liga Europa, MU Ditantang Celta Vigo
Liga Eropa UEFA 21 April 2017, 18:24
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR