Bola.net - Tuan rumah Brasil melawan Peru dalam partai final Copa America 2019 di Estadio do Maracana, Rio de Janeiro, Senin (08/7). Brasil menang 3-1 dan sukses meraih gelarnya yang ke-9.
Gabriel Jesus mencetak gol, tapi juga dikartu merah. Ini belum pernah terjadi sebelumnya.
Everton membuka keunggulan Brasil dengan tendangan kaki kanan meneruskan crossing Gabriel Jesus di menit 15. Peru sempat menyamakan kedudukan lewat penalti Paolo Guerrero di menit 44 usai Thiago Silva divonis handball, tapi Brasil kembali memimpin melalui gol Gabriel Jesus dari assist Arthur saat injury time babak pertama. Jesus diusir dengan kartu kuning kedua di menit 70, tapi itu tak menghalangi langkah Brasil menuju kemenangan. Penalti Richarlison pada menit 90, setelah Everton dilanggar di dalam kotak, membawa Brasil berpesta.
Gabriel Jesus pun mengukir sebuah rekor yang tak bisa dibilang menyenangkan. Pasalnya, penyerang 22 tahun klub Manchester City itu kini tercatat sebagai pemain pertama sepanjang sejarah yang mencetak gol sekaligus diusir di sebuah final Copa America.
1 - Brazil's Gabriel Jesus 🇧🇷 is the first player ever to score a goal and be sent off in a Copa America final. Contradiction.#CopaAmerica pic.twitter.com/rRaP79Y6xv
— OptaJavier (@OptaJavier) July 7, 2019
Namun beruntung bagi Gabriel Jesus, rekor pahit itu tak merusak kans juara timnya.
Brasil menjadi juara Copa America untuk kesembilan kalinya (1919, 1922, 1949, 1989, 1997, 1999, 2004, 2007, 2019). Bagi sang pelatih Tite, ini adalah prestasi yang istimewa.
Scroll terus ke bawah.
Tite dan Tiga Copa
Tite menjadi pelatih pertama yang mampu menjuarai Copa America, Copa Libertadores, dan Copa Sudamericana.
3 - Tite 🇧🇷 is the first manager to win the @CopaAmerica (Brazil - 2019), Copa Libertadores (Corinthians - 2012) and Copa Sudamericana (Internacional - 2008). Winner.#CopaAmerica pic.twitter.com/R9DhMAshx4
— OptaJavier (@OptaJavier) July 7, 2019
Tite meraih gelar Copa Sudamericana 2008 sebagai pelatih klub Internacional. Di final, klub asuhan Tite itu menang agregat 2-1 atas Estudiantes asal Argentina.
Tite kemudian membawa Corinthians menjadi juara Copa Libertadores 2012. Di final, Corinthians mengalahkan Boca Juniors dari Argentina.
Tite melatih tim nasional Brasil sejak 2016. Copa America 2019 menjadi persembahan pertama buat negaranya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juara Bersama Brasil, Paqueta Kembali ke Milan dengan Pede
Liga Italia 8 Juli 2019, 17:43 -
Setelah Mengamuk, Gabriel Jesus: Saya Minta Maaf
Amerika Latin 8 Juli 2019, 17:01 -
Paolo Guerrero, Legenda Hidup Copa America
Amerika Latin 8 Juli 2019, 15:35 -
Akhir Clean Sheet 889 Menit Alisson Becker
Amerika Latin 8 Juli 2019, 15:00 -
Gabriel Jesus dan Rekor Pahit di Final Copa America
Amerika Latin 8 Juli 2019, 14:39
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR