Tampil di hadapan ribuan pendukung setianya di Stadium Australia, Sydney, Socceroos membuka keunggulan melalui gelandang klub divisi tiga Inggris Swindon Town Massimo Luongo pada menit 45. Skor 1-0 bertahan hingga jeda, bahkan sampai penghujung laga. Namun, Korea Selatan secara dramatis menyamakan kedudukan lewat winger Bayer Leverkusen Son Heung-Min di menit pertama injury time dan waktu ekstra pun terpaksa digelar. Pemain tengah klub Belgia Zulte-Waregem James Troisi, yang masuk dari menit 71, memastikan kemenangan pasukan Ange Postecoglou dengan golnya di menit 105.
Australia pun menjadi tuan rumah pertama yang menjuarai Piala Asia setelah Jepang pada edisi 1992. Australia juga tercatat sebagai negara ke-8 yang pernah menjuarai turnamen ini setelah Jepang (1992, 2000, 2004, 2011), Arab Saudi (1984, 1988, 1996), Iran (1968, 1972, 1976), Korea Selatan (1956, 1960), Israel (1964), Kuwait (1980) serta Irak (2007).
1992 - Australia are the first host nation to win an AFC Asian Cup finals tournament since Japan in 1992. Congratulations! #AC2015 #ACFinal
— OptaJason (@OptaJason) January 31, 2015
Kegembiraan Australia bertambah. Pasalnya, Mathew Ryan dinobatkan sebagai Kiper Terbaik dan Luongo terpilih jadi Pemain Terbaik turnamen. Sementara itu, Sepatu Emas jatuh kepada Ali Mabkhout yang mencetak total lima gol untuk Uni Emirat Arab.
Piala Asia 2015 menjadi gelar bergengsi pertama dalam sejarah tim nasional Australia. Socceroos pun berhak tampil dalam Piala Konfederasi 2017 di Rusia. (bola/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Piala Asia 2015: Juara, Australia Ukir Sejarah
Asia 31 Januari 2015, 19:21
-
Piala Asia 2015: Tim Cahill Pertimbangkan Pensiun?
Asia 30 Januari 2015, 04:48
-
Piala Asia 2015: Ke Final, Australia Ingin Cetak Sejarah
Asia 28 Januari 2015, 05:27
-
Piala Asia 2015: Lama Tak Juara, Ki Ingin Bawa Korea Selatan Sukses
Asia 28 Januari 2015, 04:54
-
Piala Asia 2015: Australia Akan Lakukan Perubahan di Semifinal
Asia 27 Januari 2015, 03:18
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR