
Meski bermain sebagai tim tamu, Arema berhasil mendominasi laga dan menciptakan beberapa peluang.
Sementara permainan Kitchee SC tak berkembang karena seringnya melakukan kesalahan mendasar dan kokohnya lini tengah Arema yang digalang Anggo Julian dkk.
Menguasai permainan tak membuat Arema dengan mudah mencetak ke gawang Kitchee SC. Peluang dari Roman Chemelo dan T.A Musafri belum mampu merubah kedudukan.
Akhirnya upaya Arema Indonesia IPL membuahkan hasil di menit 31. Berawal dari pergerakan Roman Chemelo di depan kotak penalti yang berhasil mengecoh pertahanan Kitchee, Roman mampu mengirim umpan ke Marko Krasic yang kemudian memberikan umpan ke Putut Waringin Jati yang dengan mudah menceploskan bola ke gawang Kitchee.
Skor tersebut membuat tempo permainan semakin meningkat. Kedua tim saling bermain terbuka, sayang hingga babak pertama usai, skor tetap 1-0 untuk Arema Indonesia IPL.
Memasuki babak kedua, tim asuhan Josep Gombau mencoba memberikan tekanan kepada pertahanan Arema. Namun solidnya pertahanan Arema yang diisi Irfan Raditya dan Hermawan membuat para pemain Kitchee frustasi.
Justru Arema Indonesia IPL yang kembali menggandakan skor menjadi 2-0 pada menit 53. Lagi-lagi Putut Waringin Jati mencatatkan diri di papan skor setelah sundulan akuratnya gagal diamankan oleh kiper Kitchee SC.
Unggul 2 gol tak lantas membuat permainan Arema menurun. Justru Roman Chmelo dkk terus membombardir pertahanan Kitchee dengan strategi serangan balik melalui kecepatan Amiruddin dan Talaohu Abdul Musyfry.
Kiper kedua tim pantas menjadi pahlawan pada laga tersebut. Dennis Romanovs benar-benar menjadi tembok kokoh dibawah mistar gawang Arema menghalau setiap serangan Kitchee, salah satunya yakni saat menghalau tendangan Chao Pengfei.
Sementara kiper Kitchee, Peng, pada menit 82 dengan gemilang menghalau sebuah tendangan keras dari Roman Chemelo yang meluncur ke pojok kiri dari gawangnya.
Meski terus gencar saling serang. Skor 2-0 untuk keunggulan Arema tersebut tetap bertahan hingga pertandingan usai.
Dengan hasil tersebut, anak asuh Dejan Antonic berhasil melangkah ke babak 8 besar AFC Cup 2012. (bola/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelatih Kitchee SC Akui Arema Bermain Apik
Asia 23 Mei 2012, 23:49
-
Dejan Antonic: Penggawa Arema Bertarung Luar Biasa
Asia 23 Mei 2012, 22:59
-
Kecewa Timnas Kalah di Palestina, Petar Dukung Arema di AFC
Bola Indonesia 23 Mei 2012, 22:00
-
Review: Arema Indonesia IPL Lolos 8 Besar AFC Cup
Asia 23 Mei 2012, 21:20
-
Preview: Kitchee vs Arema, Lawan Berat, Optimis Menang
Asia 23 Mei 2012, 14:45
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR