
Dalam laga yang dihelat di Stadion Jalan Besar ini, kedua tim memulai pertandingan dengan menerapkan pola menyerang. Jual beli serangan berlangsung sejak laga dimulai.
Tuan rumah sempat merepotkan barisan pertahanan Semen Padang. Namun, Jandia Eka Putra masih sigap mengamankan gawangnya dari serbuan pemain tuan rumah.
Semen Padang sendiri berusaha membalas serangan ini. Namun, peluang emas mereka harus pupus usai Titus Bonai terjebak offside.
Semen Padang kembali memiliki peluang emas kala laga berjalan 10 menit. Kali ini tendangan keras Esteban Vizcarra masih bisa diantisipasi kiper tuan rumah, Hassan Sunny. Semenit kemudian giliran Vendry Mofu yang enguji ketangguhan Sunny melalui tendangan keras dari luar kotak penalti.
Mofu kembali membuat jantung pendukung tuan rumah di menit ke-20. Sepakan penggawa Timnas Indonesia ini meluncur deras, namun masih gagal menemui sasaran dan hanya menghantam tiang gawang Warriors.
Kebuntuan akhirnya pecah menit ke-39. Edward Wilson Junior sukses mencetak gol ke gawang Hasan Sunny. Lolos dari kawalan pemain belakang tuan rumah, Edu -sapaan karib Wilson- tanpa kesulitan menaklukkan Sunny dan menceploskan bola ke gawang tuan rumah.
Semenit kemudian, Titus Bonai nyaris menggandakan keunggulan Semen Padang. Sayang, usahanya gagal. Alhasil, hingga babak pertama usai, Semen Padang unggul satu gol dari tuan rumah.
Di babak kedua, Semen Padang kembali mengambil inisiatif penyerangan. Mereka menekan pertahanan tuan rumah melalui permainan cepat yang diperagakan Ellie Aiboy, Vendry Mofu dan Esteban Vizcarra.
Belum semenit babak kedua berjalan, Titus Bonai kembali memiliki peluang emas. Namun, upaya pemain berdarah Papua ini masih bisa digagalkan barisan belakang Warriors.
Menit 53, pemain yang karib disapa Tibo ini sukses menyambut umpan silang Ellie Aiboy dengan sundulan kepala. Sayang, bola masih melenceng dari sasaran.
Terus menyerang, akhirnya upaya Semen Padang menggandakan keunggulan berhasil. Sodoran Tibo tak disia-siakan Edu untuk merobek gawang Hassan Sunny.
Kebobolan dua gol, para penggawa Warriors mulai terlecut. Serangan demi serangan mereka lancarkan untuk menekan pertahanan Semen Padang. Namun, karena lemahnya penyelesaian akhir, upaya mereka selalu kandas.
Sementara itu, unggul dua gol, Semen Padang mulai mengendorkan tempo. Tak lagi agresif, anak asuh Jafri Sastra ini hanya mengandalkan serangan balik untuk membongkar pertahanan tuan rumah.
Meski hanya melalui serangan balik, serbuan para penggawa Semen Padang ini sukses merepotkan barisan pertahanan Warriors. Bahkan aksi individu Vizcarra jelang laga usai nyaris menambah keunggulan Kabau Sirah. Namun, upaya Vizcarra masih gagal berbuah gol. Alhasil, sampai laga usai, Semen Padang tetap unggul dua gol tanpa balas dari Warriors FC.
Dengan kemenangan ini, Semen Padang dipastikan bakal menjadi pemuncak klasemen Grup E. Saat ini, mereka mengoleksi 13 poin. Sementara, kekalahan ini kian membenamkan Warriors FC di dasar klasemen sementara. Mereka hanya mengumpulkan tiga poin dari lima pertandingan. (den/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Review: Dua Gol Edu Bawa Kabau Sirah Bekuk Warriors FC
Asia 24 April 2013, 21:09
-
Petar: Kami Makin Kehilangan Banyak Waktu
Bola Indonesia 24 April 2013, 20:50
-
Pemain PSM Ancam Mogok Tanding Lawan Semen Padang dan Pro Duta
Bola Indonesia 24 April 2013, 20:03
-
Langkah Semen Padang di AFC Cup 2013 Sempat Diragukan
Bola Indonesia 24 April 2013, 09:06
-
Bidik Pemuncak Klasemen, Semen Padang Target Menang di Singapura
Bola Indonesia 24 April 2013, 09:00
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR