Seperti diketahui, Barca harus membayar total 57 juta euro untuk bisa mendapatkan Neymar. Hanya saja, Barca suma mengeluarkan uang sebesar 17 juta kepada para 'pemilik' Neymar; Santos dan beberapa pihak lain.
Sampai saat ini, Barca belum mengumumkan ke mana uang 40 juta lainnya dibayarkan. Hal itulah yang membuat Cases bertanya-tanya. Ia menganggap Sandro Rosell telah menggelapkan dana tersebut.
"Rosell menyimpan sendiri uang 40 juta euro tersebut, atau kalau tidak ia membiarkan pihak lain mendapatkannya," tuduh Cases seperti dikutip El Mundo.
Tak kunjung mendapat jawaban, Cases akhirnya membawa kasus itu ke ranah hukum. Ia mengajukan tuntutan resmi ke pengadilan nasional Spanyol. (AS/hsw)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sandro Rosell Dituduh Selewengkan Dana Barcelona
Bolatainment 9 Desember 2013, 19:31 -
Liga Spanyol 9 Desember 2013, 14:45
-
Fakta Menarik Jelang Matchday 6 Liga Champions
Editorial 9 Desember 2013, 13:51 -
Thiago Silva Yakin Neymar Akan Jadi Pemain Terbaik Dunia
Piala Dunia 9 Desember 2013, 12:27 -
Alex Song Menyangkal Akan Didepak Barca
Liga Spanyol 9 Desember 2013, 11:55
LATEST UPDATE
-
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR