Hendra Setiawan Main Lagi, Bakal Turun di Kejuaraan Dunia Senior Bulu Tangkis 2025

Hendra Setiawan Main Lagi, Bakal Turun di Kejuaraan Dunia Senior Bulu Tangkis 2025
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan (c) PBSI

Bola.net - Hendra Setiawan akan kembali berlaga di Kejuaraan Dunia Senior Bulu Tangkis atau BWF World Senior Championships 2025 di Eastern National Sports Training Centre, Pattaya, Chonburi Province, Thailand,  pada 7-14 September 2025.

Keputusan Hendra ini cukup menarik, mengingat ia mengumumkan keputusan pensiun pada awal Desember 2024. Kembalinya Hendra ke lapangan hijau membangkitkan antusiasme badminton lovers.

Pada ajang ini, Hendra yang kini berusia 40 tahun, tidak hanya akan turun di satu nomor pertandingan. Hendra akan berpartisipasi di dua kategori sekaligus, yakni ganda putra dan ganda campuran.

1 dari 2 halaman

Pasangan Hendra Setiawan di BWF World Senior Championships 2025

Kejuaraan Dunia Senior Bulu Tangkis digelar pertama kali pada 2003 dan diselenggarakan dua tahun sekali. Turnamen ini adalah ajang bergengsi bagi para atlet bulu tangkis berusia 35 tahun ke atas untuk menunjukkan kemampuan mereka di level internasional.

Hendra akan turun di kategori ganda putra (MD 40) dan ganda campuran (XD35), sebuah keputusan yang menunjukkan ambisinya untuk tetap bersaing di level tertinggi meski tak lagi muda.

Di sektor ganda putra, Hendra akan berpasangan dengan legenda bulu tangkis Indonesia lainnya, Tony Gunawan, yang kini berkebangsaan Amerika Serikat. Sementara itu, di nomor ganda campuran, Hendra akan berduet dengan Debby Susanto.

2 dari 2 halaman

Latih Sabar/Reza Jadi Persiapan Hendra Setiawan

Kejuaraan Dunia Senior Bulu Tangkis diikuti oleh pemain berusia 35 tahun ke atas. Kategori usia dibagi menjadi +35, +40, +45, dan seterusnya, memungkinkan para veteran untuk terus berkompetisi dan menjaga semangat olahraga.

Meski telah pensiun dari level BWF World Tour, Hendra tetap aktif di dunia bulu tangkis, termasuk sebagai pelatih bagi pasangan non-Pelatnas, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, sejak Maret 2025.

Peran ini secara tidak langsung membantu Hendra menjaga performa fisik dan sentuhan lapangannya, karena ia tetap terlibat aktif di lapangan. Ia terus berkontribusi pada perkembangan bulu tangkis Indonesia, baik sebagai mentor maupun inspirasi bagi generasi muda.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL