- Presiden Bayern Munchen Uli Hoeness mengklaim Mesut Ozil membawa isu rasisme untuk menutupi permainannya yang jelek di timnas Jerman.
Ozil membuat heboh publik sepakbola Jerman usai perhelatan Piala Dunia 2018 lalu. Sebab pemain ini menyatakan pensiun dari level internasional.
Ia tak mau lagi membela timnas Jerman. Selama masih banyak orang yang tak respek kepadanya dan yang paling utama memperlakukannya secara rasis.
Usai mengumumkan keputusan pensiun dan alasannya itu, Ozil kemudian mendapat banyak kritikan dari berbagai pihak. Untungnya ia juga mendapat banyak dukungan pula.
Cercaan Hoeness

Setelah mengumumkan keputusan pensiun, Hoeness langsung memberikan respon tak terduga. Ia malah merasa senang Ozil pensiun, terlebih karena ia sebenarnya sering tampil jelek.
"Saya bersyukur hal yang menakutkan ini sudah berakhir. Dia telah bermain sangat buruk selama bertahun-tahun," ujar Hoeness kepada Sport Bild.
"Dia terakhir kali memenangkan tackle sebelum Piala Dunia 2014. Dan sekarang dia dan performanya yang jelek sembunyi di balik gambar ini," lanjutnya.
Cercaan Lagi

Setelah beberapa lama, Hoeness kini beraksi lagi. Ia menyebut Ozil berkoar soal isu rasisme itu hanya demi menutupi penampilannya yang buruk di atas lapangan.
"Ozil dengan cerdik membawa rasisme ke dalam permainan untuk mengalihkan perhatian dari fakta bahwa ia tidak bermain sepakbola dengan baik untuk waktu yang lama," kata Hoeness kepada Sky Sport.
"Saya merasa tidak mungkin presiden DFB harus terlibat untuk menyelesaikan masalah Ozil dan Gundogan," sambungnya.
"Özil seharusnya dipaksa untuk memberikan penjelasan, itu bukan masalah kecil. Ia adalah produk yang dipasarkan dengan baik, yang diwakili oleh agensinya yang jauh lebih baik daripada dirinya sebagai pemain sepakbola," ketusnya.
Tak Pantas Dibawa ke Rusia

Tak cukup sampai di situ, Hoeness juga merasa bahwa Joachim Loew mestinya tak membawa Ozil ke Piala Dunia 2018. Sebab penampilannya di Arsenal juga jelek.
"Joachim Low seharusnya lebih sering pergi ke Arsenal dan melihat permainannya,"
"Ia mungkin tidak akan membawanya ke Piala Dunia karena alasan olahraga, dan kemudian kami akan terhindar dari keseluruhan drama," tandasnya.
(sky/dim)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bos Bayern Lagi-lagi Serang Ozil
Liga Eropa Lain 20 Agustus 2018, 19:53
-
5 Pemain Arsenal Yang Karirnya Dirusak Cedera
Editorial 20 Agustus 2018, 16:32
-
Nego Kontrak Aaron Ramsey Alot, MU dan Chelsea Siaga
Liga Inggris 20 Agustus 2018, 14:57
-
Eden Hazard, Keberadaannya Tetap Sangat Esensial
Liga Inggris 20 Agustus 2018, 13:50
-
Sebuah Team Goal Brilian Karya Arsenal
Liga Inggris 20 Agustus 2018, 12:52
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR