
Bola.net - Timo Werner sudah bahagia selepas meninggalkan Chelsea dan bergabung dengan RB Leipzig. Ada tiga alasan yang membuat pemain berusia 26 tahun itu balik kandang ke Leipzig.
Werner diketahui tidak menampilkan permainan terbaiknya selama dua musim membela Chelsea. Walaupun sudah mencetak 23 gol dari 89 pertandingan, capaian tersebut tidak begitu apik.
Sebab selama empat musim sebelumnya membela Leipzig, Werner sukses menyarangkan 90 gol dari 156 penampilan. Itu berarti rata-rata golnya per musim mencapai 22,5 gol.
Atas dasar itu, Werner kesulitan mendapat menit bermain dari Thomas Tuchel. Pelatih asal Jerman itu sempat menggunakan jasa Romelu Lukaku sampai Kai Havertz untuk mengisi posisi penyerang tengah.
Keberadaan Manajer

Werner mengakui bahwa klub bukan jadi satu-satunya alasan dia menentukan keputusan. Terutama saat dia memutuskan untuk kembali ke Leipzig.
Ada peran seorang manajer yang membuatnya semakin yakin bahwa pulang jadi keputusan yang tepat. Ia dan Domenico Tedesco menjalin kesepemahaman yang baik soal masa depan.
"Selain klub, manajer merupakan komponen terpenting bagi seorang pemain. Saya berbicara dengan Domenico Tedesco, kami saling memahami dengan baik," katanya dilansir dari laporan jurnalis Alfredo Pedulla.
Incar Piala Dunia

Piala Dunia 2022 di Qatar yang berlangsung pada akhir tahun mendatang juga jadi alasan terkuat Werner minggat dari Chelsea dan bergabung dengan Leipzig.
Menurut Werner, tanpa menit bermain yang cukup, ia khawatir penampilannya tidak akan maksimal dan tidak dipanggil ke timnas Jerman.
"Saya jelas mengincar Qatar 2022, saya ingin mempersiapkan diri dengan cara terbaik dan perlu bermain terus menerus. Di Chelsea ini tidak terjadi," ujarnya.
Lingkungan Familiar

Selain itu, Werner juga mengungkapkan bahwa keputusan memilih Leipzig karena dia sudah familiar dengan lingkungannya.
Empat tahun berkarier di Leipzig dan Werner sendiri adalah orang Jerman membuatnya merasa nyaman. Faktor ini pula yang membuatnya yakin pulang jadi keputusan yang tepat.
"Saya memilih lingkungan keluarga, sehingga saya tidak perlu membuang waktu untuk menetap. Saya tentu akan merindukan London, tetapi pada saat yang sama, akan menyenangkan untuk mengunjungi toko roti Jerman dan membeli makanan Jerman," pungkasnya.
Sumber: Alfredo Pedulla
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Masih Ingat Willian? Dia Bakal Comeback ke EPL loh!
Liga Inggris 11 Agustus 2022, 23:00
-
Pengganti Christensen, Chelsea Ambil Bek dari Divisi Tiga Inggris?
Liga Inggris 11 Agustus 2022, 21:59
-
Hubungi Todd Boehly, Bos Chelsea Minta Dibelikan Pemain Ini
Liga Inggris 11 Agustus 2022, 17:40
-
Starting XI Pemain Termahal di Premier League: Dari Kepa Hingga Lukaku
Liga Inggris 11 Agustus 2022, 16:32
LATEST UPDATE
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR