5 Alasan Real Madrid Bisa Kalahkan Man City di Etihad dan Tembus ke Final Liga Champions: Licinnya Vinicius, Memori Pahit Musim Lalu

5 Alasan Real Madrid Bisa Kalahkan Man City di Etihad dan Tembus ke Final Liga Champions: Licinnya Vinicius, Memori Pahit Musim Lalu
Liga Champions/UEFA Champions League (UCL): Manchester City vs Real Madrid (c) Bola.net

Bola.net - Raksasa La Liga Real Madrid memiliki sejumlah alasan yang bisa membantu mereka mengalahkan Manchester City di leg kedua semifinal Liga Champions 2022/2023.

Madrid akan bertamu ke markas City di Etihad, Kamis (18/06/2023) dini hari WIB. Di pertemuan pertama di Santiago Bernabeu, kedua tim cuma bisa bermain imbang 1-1.

Man City kini disebut punya peluang lebih besar untuk bisa mengalahkan Madrid dan melaju ke final Liga Champions musim ini. Pasalnya mereka akan bermain di hadapan pendukungnya sendiri.

Namun City jelas tak boleh merasa jemawa. Pasalnya Madrid menyimpan sejumlah alasan yang bisa membuat mereka menangis di Etihad.

Apa saja alasan itu? Simak ulasannya di bawah ini Bolaneters.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 6 halaman

UCL Sebagai Pelampiasan Kegagalan di La Liga

Pemain Real Madrid merayakan gol Marco Asensio ke gawang Getafe di pekan ke-34 La Liga 2022/2023, Minggu (14/5/2023) dini hari WIB. (c) AP Photo/Manu Fernandez

Pemain Real Madrid merayakan gol Marco Asensio ke gawang Getafe di pekan ke-34 La Liga 2022/2023, Minggu (14/5/2023) dini hari WIB. (c) AP Photo/Manu Fernandez

Real Madrid musim ini dipastikan gagal di La Liga. Mereka kalah bersaing dengan rival abadi mereka yakni Barcelona.

Blaugrana sudah mengunci gelar juara dengan empat laga tersisa. Mereka unggul 14 poin atas Madrid.

So sekarang Madrid kini harus mencari pelampiasan. Dan pelampiasan yang paling pas tentu saja adalah Liga Champions.

Madrid tentu saja akan mencurahkan perhatiannya sepenuhnya pada Liga Champions. El Real tentu juga tak akan puas dengan memenangi Copa del Rey musim ini.

2 dari 6 halaman

DNA Eropa

Real Madrid tentu saja punya DNA Eropa. Mereka adalah tim tersukses di kompetisi Liga Champions.

Koleksi gelar mereka jauh di atas tim-tim lain di penjuru Eropa. Sejauh ini mereka telah mengoleksi 14 trofi juara.

DNA ini yang sering membuat mereka bisa lolos dari situasi-situasi sulit. Contohnya saja di final Liga Champions musim 2021/2022 lalu.

Saat itu mereka bermain melawan Liverpool di final. Meski permainan mereka tak terlalu solid.

Mereka juga tak mencetak banyak peluang. Akan tetapi Madrid bisa keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0.

3 dari 6 halaman

Licinnya Vinicius

Vinicius Junior coba melewati Bernardo Silva di laga Real Madrid vs Manchester City, Liga Champions 2022-2023 (c) AP Photo/Jose Breton

Vinicius Junior coba melewati Bernardo Silva di laga Real Madrid vs Manchester City, Liga Champions 2022-2023 (c) AP Photo/Jose Breton

Real Madrid punya lini serang yang menakutkan. Salah satu alasannya adalah karena hadirnya Vinicius Jr.

Pemain asal Brasil itu tampil luar biasa bagi Madrid khususnya dalam dua musim terakhir. Pemain berusia 22 tahun tersebut mengalami perkembangan pesat dan sangat sulit dimatikan karena pergerakannya yang licin bak belut.

Penampilannya musim ini pun lebih baik dari musim lalu. Jika saat itu ia mengemas 22 gol dan 20 assist dari 52 laga maka musim ini ia sudah mencetak 23 gol dan 21 assist dari jumlah laga yang sama. Padahal perjalanan El Real musim ini masih belum berakhir.

Vinicius juga rutin memberikan kontribusi pada Madrid dalam 10 laga terakhirnya. Ia mengemas empat gol dan lima assist. Salah satu golnya ia cetak ke gawang Manchester City pada pertemuan pertama lalu.

4 dari 6 halaman

Memori Pahit 2021/2022

Musim ini merupakan dejavu bagi Real Madrid dan Manchester City. Keduanya juga bertemu di babak semifinal pada musim 2021/2022 lalu.

Manchester City awalnya di atas angin. Mereka bisa menang dengan skor 4-3.

Namun di leg kedua, City dibuat menangis. Pasalnya Madrid bisa menghajar mereka dengan skor 3-1!

Laga tersebut jelas merupakan pengingat atau alarm bahwa Man City jelas tak bisa bersikap sok jemawa ketika menghadapi tim sekelas Madrid.

5 dari 6 halaman

Tren Positif di Fase Knockout

Selebrasi skuad Real Madrid usai menjebol gawang Chelsea pada leg kedua perempat final Liga Champions 2022/2023, Rabu (19/4/2023) WIB. (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth

Selebrasi skuad Real Madrid usai menjebol gawang Chelsea pada leg kedua perempat final Liga Champions 2022/2023, Rabu (19/4/2023) WIB. (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth

Real Madrid sedang dalam tren yang positif di fase knockout. Mereka tak pernah kalah dalam tujuh laga terakhir di fase tersebut.

Hal tersebut dimulai sejak musim lalu, termasuk di partai final. Dan rangkaian hasil positif itu juga dimulai di semifinal melawan Manchester City, tepatnya di leg kedua.

Di leg pertama mereka kalah 4-3. Namun di laga berikutnya Madrid menang 3-1.

Kemudian di final mereka menang 1-0. Pada musim 2022/2023 ini, Madrid belum pernah kalah sekalipun di fase knockout baik saat melawan Liverpool maupun melawan Chelsea, plus di leg pertama lawan City.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL