
Bola.net - Porto dan Chelsea akan bertemu pada babak perempat final Liga Champions 2020/21. Leg pertama bakal digelar di kandang Sevilla, Stadion Estadio Ramón Sánchez-Pizjuán, Kamis (8/4), dini hari WIB.
Porto adalah tim besar dari Portugal. Sementara Chelsea merupakan salah satu kekuatan besar di kompetisi Inggris.
Pada leg pertama, Porto bertindak sebagai tuan rumah. Tim asuhan Sergio Conceicao itu sudah pasti punya tuntutan lebih besar untuk memetik kemenangan agar punya modal bagus di leg kedua saat melakoni laga tandang.
Lantas, apa saja yang bisa dilakukan Porto untuk meraih kemenangan ketika menjamu Chelsea? Berikut lima di antaranya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Menyerang Habis-habisan
Porto harus bermain terbuka demi memperbanyak peluang mencetak gol. Itu artinya, Sergio Oliveira dan kawan-kawan wajib menyerang habis-habisan.
Tidak ada gunanya bermain bertahan, apalagi dengan status sebagai tuan rumah. Berapapun skornya, paling penting bisa menang dulu.
Kebetulan, Porto punya pakem pola permainan yang agresif dalam laga kandang maupun tandang. Contoh nyatanya adalah ketika bersua Juventus pada babak 16 besar lalu.
Leg 1 Porto Vs Juventus 2-1
Leg 2 Juventus Vs Porto 3-2
Mencari Gol Cepat

Dalam menyusun skema permainan, ada baiknya Sergio Conceicao menitik beratkan pada bagaimana cara mendapatkan gol cepat. Sebab, kita tahu gol cepat ini bisa memberi arti banyak.
Dengan mendapatkan gol cepat, mental pemain akan bisa tebal. Kepercayaan diri juga menjadi tinggi.
Imbasnya, permainan di lapangan bisa stabil dan tenang. Gol cepat juga dapat membuat lawan tertekan, baik secara permainan maupun tuntutan segera menyamakan kedudukan.
Mengunci Lini Tengah

Ada konsep legendaris dalam sepak bola yaitu kuasai lini tengah jika ingin memenangkan pertandingan. Sebab, lini tersebut merupakan jantung permainan.
Untuk mengalahkan Chelsea, skuad Porto juga harus bisa menguasai lini tengah. Jangan biarkan The Blues dominan di pusat permainan.
Tim pelatih Porto bisa menaruh banyak pemain di lapangan tengah untuk memperbesar peluang menguasai permainan. Jika sudah dominan di lini tengah, harapannya aliran bola menjadi lancar.
Transisi Cepat

Taktik sepak bola selalu bicara tentang menyerang dan bertahan. Bagaimana menyerang untuk mendapatkan gol, dan harus bertahan seperti apa agar tidak kebobolan.
Dari dua situasi itu, dipertemukan mata rantai yang bernama transisi permainan. Begitu pula Porto, saat menjamu Chelsea wajib punya transisi permainan yang cepat.
Pepe dan kawan-kawan diharapkan bisa cepat dalam melancarkan serangan dari situasi bertahan. Demikian halnya saat menyerang ke bertahan.
Penjagaan Satu Lawan Satu
Menghadapi Chelsea yang punya kedalaman skuad dan kemampuan individu pemain merata, Porto harus jeli dalam menggelar operasi pertahanan. Memakai konsep bertahan man to man marking bisa jadi pilihan bijak.
Dengan materi pemain yang dimiliki Chelsea, skuad Porto akan lebih efektif menerapkan pertahanan man to man marking, kenapa? Karena untuk meredam kemampuan individu pemain tim asuhan Thomas Tuchel itu
Kita tahu Chelsea punya banyak penyerang dengan kemampuan individu yang komplet. Maka dari itu harus ada penjagaan satu lawan satu yang rapat untuk meredam kemungkinan para penyerang mencetak gol.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Ini Juga:
- Termasuk Michael Owen, Deretan Bintang Ini Pernah Memperkuat Real Madrid dan Liverpool
- Tudingan Pedas Josep Guardiola: FIFA dan UEFA Membunuh Pemain!
- Real Madrid vs Liverpool: Siapa yang Didukung Benitez?
- Cristiano Ronaldo dan Deretan Top Skorer Laga Antara Real Madrid dan Liverpool
- 5 Pemain yang Bisa Bantu Porto Kalahkan Chelsea
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Saingi Chelsea, Arsenal Juga Dekati Hakan Calhanoglu
Liga Inggris 6 April 2021, 18:32
-
Diincar Manchester United dan Chelsea, West Ham Siap Jual Declan Rice
Liga Inggris 6 April 2021, 17:27
-
Prediksi Porto vs Chelsea, 8 April 2021
Liga Champions 6 April 2021, 16:00
-
Update Klasemen Premier League 'Big Six': Manchester United Juru Kunci!
Liga Inggris 6 April 2021, 15:10
-
Marina Granovskaia Bergerak, Hakan Calhanoglu Milik Chelsea Musim Depan?
Liga Inggris 6 April 2021, 14:30
LATEST UPDATE
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Drama Final Liga Padel 2025: Tertinggal 0-3, ACDP Comeback Epik 4-3!
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 09:42
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55























KOMENTAR