
Bola.net - Pelatih kenamaan Italia, Carlo Ancelotti bercerita banyak soal pengalamannya menangani Real Madrid, termasuk menjadi bos untuk seorang pemain bintang seperti Cristiano Ronaldo.
Dengan jejak rekam luar biasa bersama klub-klub sebelumnya, wajar jika pada 2013 silam Real Madrid memilih Ancelotti sebagai pelatih baru mereka menggantikan Jose Mourinho.
Meski hanya bertahan selama dua musim, akan tetapi Ancelotti sukses memenangkan hati suporter karena ia berjasa mengantar Real Madrid meraih gelar juara Liga Champions ke-10 mereka sepanjang sejarah atau yang dikenal dengan sebutan La Decima.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Cerita Carlo Ancelotti
Ancelotti mengaku beruntung pernah menangani klub sekaliber Real Madrid. Baginya, melatih Los Blancos merupakan pekerjaan yang harus dicoba oleh setiap pelatih di seluruh dunia.
"Saya bertahan dua musim di sana dan itu merupakan pengalaman yang tak terlupakan karena saya rasa Real Madrid adalah klub terbaik di dunia karena citra yang mereka miliki di luar," ujar Ancelotti kepada Sky Sports.
"Mereka memiliki sejumlah masalah di tahun-tahun sebelumnya ketika saya datang. Fakta bahwa mereka tak mampu memenangi Liga Champions selama 12 tahun seperti obsesi bagi mereka karena Real Madrid sering menjuarainya. Saya beruntung bisa menjuarainya di musim pertama," imbuhnya.
Pengalaman Melatih Cristiano Ronaldo
Lebih lanjut, Ancelotti juga berbicara soal pengalaman dirinya menangani pemain sekelas Ronaldo. Ancelotti menyebut rasanya seperti ketika ia menangani Zinedine Zidane di Juventus.
"Anda harus membangun tim di sekitar Cristiano Ronaldo dan seperti yang saya katakan dengan Zidane, Anda harus menaruh mereka di cara yang lebih nyaman di lapangan," tutur sosok yang kini menjadi manajer Everton tersebut.
"Saya rasa Anda tak harus membangun taktik yang keras secara defensif dengan pemain ini karena ada pemain yang lebih terlibat dalam fase penyerangan dan ada pemain yang harus lebih banyak terlibat dalam fase defensif," tambahnya.
"Tentu saja mereka harus bekerja sama karena tim merupakan bagian terpenting dari sebuah permainan, tapi striker seperti Ronaldo yang mampu mencetak gol dalam setiap pertandingan, Anda tak harus terlalu banyak memberi informasi soal pertahanan," katanya.
"Ini merupakan cara termudah untuk menjadi manajer, untuk menangani seorang pemain fantastis karena mereka profesional, serius, berkepribadian, dan termotivasi, jadi inilah yang yang paling mudah," tandasnya.
Sumber: Sky Sports
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mario Mandzukic, Kroasia Tertajam di Liga Champions
Liga Champions 23 Mei 2020, 21:41 -
Lampu Hijau! La Liga Diizinkan Kembali Bergulir 8 Juni 2020
Liga Spanyol 23 Mei 2020, 20:25 -
Vinicius Ingin Menangkan La Liga Demi Fans
Liga Spanyol 23 Mei 2020, 10:01 -
Tak Ada Pendekatan dari Inter, Hakimi Bakal Balik ke Madrid
Bundesliga 23 Mei 2020, 07:12 -
Ini Aktor di Balik Penolakan Lautaro Martinez pada Real Madrid
Liga Spanyol 23 Mei 2020, 06:46
LATEST UPDATE
-
Cukai Rokok Bikin Puluhan Ribu Orang Kena PHK, Menkeu Akhirnya Ambil Keputusan Ini
News 4 Oktober 2025, 14:30 -
Inter Kehilangan Thuram, Ancaman Cremonese di Depan Mata
Liga Italia 4 Oktober 2025, 13:55 -
Ryan Gravenberch Siap Antar Liverpool Bangkit di Stamford Bridge
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 11:47 -
Real Madrid Disebut-sebut dalam Lagu di Album Baru Taylor Swift, Ada Apa Nih?
Bolatainment 4 Oktober 2025, 11:22
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR