Bola.net - - Sebuah tudingan kontroversial terlontar dari mulut mantan manajer Ajax Amsterdam, David Endt, yang menuding bahwa Juventus menggunakan doping pada final Liga Champions 1996. Komentar itu membuat pelatih Prancis, Didier Deschamps, turut bereaksi.
Tudingan Endt terlontar saat Juventus dipastikan akan menghadapi Ajax Amsterdam di babak perempat final Liga Champions musim ini. Pertemuan pertama antara kedua tim itu sendiri akan digelar pada tanggal 11 April mendatang.
Pertemuan kali ini mengingatkan publik pada final Liga Champions 1996, tahun terakhir Juventus sukses merengkuh gelar bergengsi Eropa tersebut. Pada saat itu, Bianconeri keluar sebagai pemenang atas Ajax melalui drama adu penalti.
"Pada saat itu di Roma, kami bermain melawan tim Juventus yang kemudian ternyata mungkin sedikit memakai doping, tidak ada yang tahu yang sebenarnya," seru Endt kepada Radio Kiss Kiss beberapa waktu lalu.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Respon Deschamps
Tuduhan tersebut jelas menyerempet Deschamps, yang turut tampil selama 120 menit penuh. Namun berbeda dengan reaksi beberapa mantan rekan setimnya dulu, pelatih Prancis tersebut menanggapinya dengan sedikit santai.
"Selalu ada pernyataan yang mengakibatkan keraguan, tapi tak perlu memerhatikan itu," tutur Deschamps, yang saat ini sedang menemani Timnas Prancis berlaga di ajang kualifikasi Piala Eropa 2020, kepada Sport Mediaset.
"Kebenarannya adalah apa yang terjadi di lapangan. Hanya itu yang patut untuk dihitung," tandasnya singkat.
Tanggapan Legenda Juventus Lainnya
Berbanding terbalik dengan Deschamps, Alessio Tacchinardi selaku mantan pemain Juventus menanggapinya dengan sedikit balutan kemarahan. Ia menyebut Endt sebagai sosok yang tak tahu malu atas pernyataan kontroversialnya.
"Saya mendengar pernyataan ini dari orang yang, oh sangat terkenal, David Endt dan hanya bisa berkata bahwa dia seharusnya merasa malu. Dasar tidak tahu malu!" ujar Tacchinardi, juga kepada Sport Mediaset, beberapa waktu lalu.
Sedangkan Ciro Ferrara mencoba menanggapinya dengan nada ejekan. Sosok yang terkenal sebagai bek handal Juventus pada masa lampau mengatakan bahwa komentar Endt sebelum laga final itu telah membakar semangat para penggawa Juventus.
"Saya ingin menegaskan bahwa Endt sangat membantu kami dalam kemenangan itu. Beberapa hari sebelum final, Louis van Gaal ditanya soal siapa yang akan menjuarai Liga Champions dan berkata: 'Saya tak tahu, tapi trofi itu kembali menuju ke pesawat kami'," cerita Ferrara.
"Sebagai seseorang yang bertanggung jawab dalam komunikasi tim, Endt seharusnya tahu bahwa pernyataan itu telah membuat semangat kami terbakar," tutupnya.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video wawancara eksklusif bersama legenda Juventus, Alessandro Del Piero dalam rangkaian acara UEFA Champions League Trophy Tour presented by Heineken.
Baca Juga:
- Mengenal Moise Kean, Anak Ajaib Juventus yang Berbakti Pada Sang Ibunda
- Prediksi Pirlo: Napoli, Inter, dan Milan Finis Empat Besar
- Pirlo Beri Kode Pada Balotelli Agar Belajar dari Moise Kean
- Ini Prediksi Mourinho Soal Dua Finalis Liga Champions Musim Ini
- Begini Reaksi Ronaldo Saat Diminta Tanda Tangan Jersey Real Madrid
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juventus Dituding Pakai Doping di Final UCL 1996, Deschamps Turut Bereaksi
Liga Champions 25 Maret 2019, 23:30
-
Jadon Sancho Diminta Tiru Cara Ronaldo 'Pamer' di Lapangan
Piala Eropa 25 Maret 2019, 23:00
-
Juventus dan Real Madrid Saling Sikut Demi Paul Pogba
Liga Italia 25 Maret 2019, 22:30
-
Prediksi Pirlo: Ronaldo Akan Hancurkan Ajax
Liga Champions 25 Maret 2019, 21:14
-
Mengenal Moise Kean, Anak Ajaib Juventus yang Berbakti Pada Sang Ibunda
Liga Italia 25 Maret 2019, 21:00
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR