
Bola.net - Harry Kane dikritik keras karena minta ditarik keluar ketika Bayern Munchen digulingkan Real Madrid. Kane adalah pemain terbaik di lapangan, sudah seharusnya dia bertahan sampai peluit panjang dibunyikan.
Bayern gagal melaju ke final Liga Champions setelah dikalahkan Real Madrid. Mereka takluk dengan skor 2-1 pada leg kedua semifinal di Santiago Bernabeu, Kamis (9/5/2024) dini hari WIB.
Bayern sempat unggul melalui Alphonso Davies (68'). Namun, pemain pengganti Joselu mampu mencetak dua gol (88', 90+1') untuk membalikkan keadaan.
Usai laga, Thomas Tuchel dikritik keras untuk kegagalan Bayern. Saat itu, dalam kondisi Bayern memimpin 1-0, Tuchel mengambil keputusan ceroboh dengan menarik sebagian penyerang. Dia menarik keluar Leroy Sane, Jamal Musiala, dan Harry Kane.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Ternyata Kane yang minta diganti
Pergantian pemain Tuchel sangat berisiko. Dia langsung menarik tiga penyerang yang paling merepotkan Madrid sepanjang laga. Bayern bisa kelimpungan jika Madrid mencetak gol dan ternyata memang begitulah yang terjadi.
Meski begitu, kini terungkap bahwa Tuchel sebenarnya terpaksa menarik Kane keluar. Striker Inggris itu merasakan masalah di punggungnya. Mau tak mau, Tuchel harus membuat pergantian pemain.
Nah kini, justru Kane yang dikritik keras karena permintaannya. Pakar Premier League, Dietmar Hamann menilai bahwa Kane seharusnya terus bertahan di sisa laga, tinggal beberapa menit.
Kata Hamann soal Kane
Hamann berkata: "Jika Anda mendatangkan pemain, kapten Timnas Inggris yang berharga 100 juta euro, dia mungkin bukan kapten tim tapi dia adalah pemain terpenting, figur pemimpin."
"Karena itu, dia tidak bisa keluar di menit ke-80 di final Liga Champions karena masalah punggung. Justru di laga seperti inilah tenaganya dibutuhkan."
"Jelas ini [keluarnya Kane] jadi pertanda kemenangan Madrid dan pertanda bencana Bayern," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Minta Ditarik Keluar di Laga Krusial, Harry Kane Kena Semprot Lagi
Liga Champions 12 Mei 2024, 07:45
LATEST UPDATE
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR