
Bola.net - Liverpool meraih tiga poin penting saat berjumpa AC Milan pada matchday pertama Grup B Liga Champions 2021/2022, Kamis (16/9/2021) dinihari WIB. Bermain di Anfield, Liverpool menang dengan skor 3-2 atas Milan.
Liverpool unggul lebih dulu setelah gol bunuh diri dari Fikayo Tomori tercipta pada menit ke-9. Setelah itu, Milan membalikkan kedudukan lewat gol Ante Rebic pada menit ke-42 dan Brahim Diaz pada menit ke-44.
Liverpool tampil agresif pada babak kedua. Mohamed Salah yang gagal penalti pada babak pertama mencetak gol pada menit ke-48. Jordan Henderson akhirnya memastikan tuan rumah mendapat tiga poin lewat golnya pada menit ke-69.
Lantas, seperti apa rapor pasukan Jurgen Klopp pada duel Liverpool vs AC Milan? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Alisson

Kebobolan dua gol bukanlah catatan yang bagus untuk Alisson. Tapi, dia juga tidak tampil buruk. Alisson beberapa kali keluar dari gawang untuk menggagalkan skema umpan silang Milan.
Rapor: 7
Trent Alexander-Arnold

Alexander-Arnold tampil sangat dominan dalam hal menyerang, seperti biasanya. Dia lah yang membuat Fikayo Tomori harus mencatatkan nama sebagai pencetak gol bunuh diri. Arnold juga punya andil pada gol Henderson.
Namun, yang patut dicatat, dua gol Milan datang dari area yang ditinggalkan Arnold.
Rapor: 8
Joel Matip

Matip terlihat lamban ketika harus berhadapan dengan Ante Rebic. Gol pertama Milan adalah tanggung jawab Matip yang memberi ruang terbuka pada Rebic. Bukan performa yang bagus dari Matip.
Matip kemudian juga kesulitan pada proses gol kedua, lagi-lagi menghadapi Rebic.
Rapor: 6
Joe Gomez
Joe Gomez nampak tidak nyetel dengan ritme permainan Liverpool. Koordinasi dengan Matip tidak cukup bagus pada dua proses gol kedua Milan. Gomez gagal menutup ruang bagi Rebic.
Rapor: 6
Andy Robertson

Seperti di sisi kanan, bek kiri Liverpool yang diisi Robertson juga tampil bagus. Robertson lah yang membuat Liverpool mendapat penalti, walau gagal menjadi gol.
Robertson juga bertahan dengan disiplin dan tidak memberi banyak ruang bagi pemain Milan.
Rapor: 8
Naby Keita
Keita bermain dengan cukup bagus. Dia dribel yang cukup bagus, enam percobaan tiga kali sukses. Keita juga melepas dua shots, tetapi semuanya diblok pemain AC Milan.
Bukan performa yang buruk, tapi Keita bisa lebih baik lagi.
Rapor: 7
Fabinho

Fabinho nampak kesulitan meladeni kecepatan para pemain Milan. Tapi, dia cukup tenang dan punya peran penting di lini tengah. Fabinho membuat enam tekel dan empat intersep, paling banyak dibanding pemain lain.
Rapor: 8
Jordan Henderson

Malam yang indah untuk sang kapten!
Henderson mencetak gol apik lewat sepakan jarak jauh. Gol yang bermula dari bola liar hasil sepak sudut. Selain mencetak gol, Henderson juga menjadi pemain dengan umpan kunci paling banyak [3 kali].
Rapor: 8
Mohamed Salah

Salah menjadi pemain dengan peluang paling banyak pada duel Liverpool vs AC Milan. Salah melepas lima shots, termasuk dari titik putih. Satu gol saja yang dicetak Salah.
Satu gol yang sangat penting. Sebab, gol itu tercipta pada awal babak kedua dan membuat skor menjadi 2-2.
Rapor: 8
Divock Origi
Origi sudah menebar ancaman pada menit ke-3, tapi belum berujung gol. Origi melepas tiga shots sepanjang laga, tapi semuanya gagal mengenai target.
49' - Love dinked ball from Origi and Salah lets it drop before netting our equaliser. GET IN!!
— Liverpool FC (@LFC) September 15, 2021
[2-2]#LIVACM https://t.co/VyzHEANxSF
Walau begitu, Origi pantas mendapat pujian. Origi mengirim assist yang aduhai untuk gol Salah. Origi juga melakukan tiga tekel dan sangat kuat dalam duel-duel satu lawan satu.
Rapor: 8
Diogo Jota

Jota melepas tiga tendangan, tetapi hanya satu yang tepat sasaran. Tidak ada gol darinya walau punya peluang bagus dari rebound penalti Salah. Jota tak cukup efektif pada duel ini.
Namun, Jota melakukan tugas bertahan dengan baik. Jota melakukan empat tekel, luar biasa!
Rapor: 7
Thiago Alcantara
Masuknya Thiago pada menit ke-71 membuat lini tengah Liverpool lebih kuat. Dia juga membuat ritme permainan lebih teratur. Saat unggul dengan skor 3-2, Thiago datang untuk menenangkan tensi permainan.
Rapor: 7
James Milner

Milner menggantikan Henderson pada akhir laga. Selain kartu kuning, tidak ada momen penting yang melibatkan Milner.
Rapor: -
Alex Oxlade-Chamberlain
Chamberlain masuk lapangan pada menit ke-84, tidak banyak momen penting yang dilakukan.
Rapor: -
Sadio Mane

Sadio Mane masuk lapangan pada menit ke-63, menggantikan Origi. Mane gagal menunjukan performa terbaiknya. Dia justru kesulitan membongkar lini belakang Milan.
Rapor: 5
Curtis Jones
Jones masuk lapangan pada menit ke-71, ungguk menggantikan Keita. Jones memberi energi baru di lini tengah. Dia banyak berlari. Satu shots dilepas Jones tapi tak menjadi gol.
Rapor: 6
Jurgen Klopp

Klopp mungkin bakal mendapat serbuan pertanyaan tentang keputusan tidak memainkan Virgil van Dijk. Hal ini memang membawa dampak besar bagi lini belakang Liverpool.
Di sisi lain, kecerdikan Klopp dengan memainkan Origi berbuah manis untuk lini depan. Bersama Origi, Liverpool punya pemain yang kuat secara fisik dan punya kemampuan duel. Taktik yang jitu dari Klopp.
Rapor: 7
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- 5 Pelajaran Liverpool vs AC Milan: King Salah, Kepala Tegak Rossoeri, 3 Generasi Maldini
- Real Madrid Dapat 3 Poin dari Markas Inter Milan, Netizen: Rodrygo Oke, Raja UCL Nih!
- Man of the Match Manchester City vs RB Leipzig: Christopher Nkunku
- Man of the match Inter Milan vs Real Madrid: Rodrygo
- Man of the Match Liverpool vs AC Milan: Jordan Henderson
- Man of the Match Club Brugge vs PSG: Hans Vanaken
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Testimoni Pelatih AC Milan Soal Liverpool: Berbahaya!
Liga Champions 16 September 2021, 23:45
-
Inter Milan Kalah dari Real Madrid, Begini Curhatan Lautaro Martinez
Liga Champions 16 September 2021, 23:19
-
Milan Keok, Calabria Akui Liverpool Sebagai Salah Satu Tim Terbaik di Dunia
Liga Champions 16 September 2021, 22:29
-
Milan Ditekuk Liverpool, Bennacer Bangga Tapi Juga Kecewa
Liga Champions 16 September 2021, 21:20
-
Legenda Rossoneri Akui Liverpool Layak Menang Atas AC Milan
Liga Champions 16 September 2021, 20:37
LATEST UPDATE
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR