
Awal pertandingan berjalan alot meski Barcelona lebih sering muncul di pertahanan tuan rumah. Kedua tim saling mematahkan peluang, menunjukkan mereka sama-sama menyiapkan lini belakang dengan baik.
Neymar dan Suarez kerap melakukan tekanan di mana Barca lebih cepat dalam memindah bola dan melakukan transisi. Hingga akhirnya sedikit keberuntungan berujung gol pembuka di menit ke-16.
Lionel Messi melepas umpan dari sayap kanan untuk Luis Suarez yang berada di tiang dekat dan bola yang lebih dulu disundul Suarez mengenai Kompany yang melakukan pengawalan sehingga membuka ruang dan kemudian dimanfaatkan oleh striker Uruguay tersebut.
Tidak hadirnya Yaya Toure kembali memberi pengaruh besar pada permainan kampiun Premier League itu, bila dibandingkan dengan duel lawan Newcastle, City memang kehilangan 'sesuatu'. Tertinggal satu gol, tuan rumah terlecut. Muncul dua kesempatan bagi Edin Dzeko namun keduanya tak membahayakan pertahanan Barca. Akibatnya Blaugrana menggandakan skor tepat di menit 30.
Lionel Messi menerobos lini belakang City dan menyodorkan bola pada Jordi Alba, dari sisi kiri ia mengirim bola ke depan gawang dan diteruskan oleh Luis Suarez. Brace untuk pemain yang pernah memperkuat Liverpool itu.
Momen berikutnya, Messi melakukan kombinasi dengan Neymar, tetapi kali ini Joe Hart cepat keluar dan menggagalkan serangan tersebut. Babak pertama ditutup dengan penyelamatan Ter Stegen atas tendangan terarah Samir Nasri.
The Citizens memulai babak kedua dengan lebih positif. Dari sebuah serangan mereka memperoleh tendangan penjuru, sayang sundulan Edin Dzeko mengarah tepat ke pelukan Ter Stegen.
Kali ini City bermain lebih agresif saat mengejar bola dan lebih percaya diri untuk melakukan duel setelah kehilangan posession. Karenanya Manuel Pellegrini memainkan Fernandinho dan menarik keluar Nasri di menit 62.
Beberapa kali aksi Aguero merepotkan pemain-pemain belakang Barca di mana Pique dan Mascherano harus menghadapi permainan cepat dan ngotot striker Argentina itu.
Dan benar saja, Sergio Aguero berhasil memperkecil skor. Setelah merebut bola di lini tengah, City maju menyerang lalu David Silva meneruskan bola dengan backheel, Aguero yang menusuk sukses menaklukkan Ter Stegen di menit 69.
Di saat City mulai mendapat angin, pelanggaran Gael Clichy pada Dani Alves membuat wasit Felix Brych mencabut kartu kuning dari kantongnya yang disusul dengan kartu merah. Clichy harus meninggalkan lapangan hijau karena di menit 59 ia juga diberi kartu kuning karena melanggar Rakitic.
Dengan 10 pemain, City tak mau hanya bertahan, mereka tetap keluar menyerang mencoba mengimbangi Barcelona yang berusaha memanfaatkan keunggulan jumlah pemain.
City harus berterima kasih pada Joe Hart yang menggagalkan penalti Lionel Messi ketika pertandingan memasuki menit keempat injury time. Penalti itu sendiri terjadi setelah Zabaleta melanggar Messi dari belakang. Tak lama kemudian peluit panjang pun berbunyi. Dengan agregat 2-1, Barca akan menjamu City dalam leg kedua, 19 Maret mendatang.
Susunan pemain
Manchester City : Hart; Zabaleta, Kompany, Demichelis, Clichy; Nasri (Fernandinho 62), Fernando, Milner, Silva (Sagna 78); Dzeko (Bony 68), Aguero
Barcelona : Ter Stegen; Alves (Adriano 75), Pique, Mascherano, Alba; Rakitic (Mathieu 71), Busquets, Iniesta; Messi, Suarez, Neymar (Pedro 80)
Statistik pertandingan
Attempts (on target) : 13 (5) - 15 (4)
Tendangan penjuru : 8 - 4
Pelanggaran : 13 - 13
Ball poss : 38 - 62. (bola/dct)
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Review: Luis Suarez Dua Gol, Penalti Messi Gagal
Liga Champions 25 Februari 2015, 04:41
-
Review: Inter Berjaya di Sardinia
Liga Italia 24 Februari 2015, 05:02
-
Review: Benzema dan Ronaldo Mantapkan Posisi Madrid
Liga Spanyol 23 Februari 2015, 04:51
-
Review: Milan Paksa Cesena Menyerah di San Siro
Liga Italia 22 Februari 2015, 23:06
-
Review: Amarah Atletico Lumatkan Almeria
Liga Spanyol 22 Februari 2015, 04:06
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR