Bola.net - - Bek kanan Tottenham Hotspur, Kieran Trippier, mengakui bahwa kekalahan timnya 1-2 atas Juventus pada leg kedua 16 besar Liga Champions terasa sangat menyakitkan.
Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, Tottenham terus menggempur pertahanan Juventus. Mereka pun berhasil mencetak satu gol di babak pertama lewat aksi Son Heung-Min.
Tampil dominan dan terus menyerang, Tottenham justru dihukum Juventus pada dua kesalahan pertama mereka di laga itu. Dalam waktu tiga menit saja, Gonzalo Higuain dan Paulo Dybala mampu membalikkan keadaan menjadi 2-1 untuk keunggulan Juventus sebelum menit ke-70.
Trippier pun menyayangkan kegagalan timnya untuk mengonversi peluang-peluang mereka sepanjang babak pertama menjadi gol.
"Kami punya banyak peluang di babak pertama berkat performa hebat kami. Kekalahan ini menyakitkan," ujar Trippier pada sportsmole
"Juventus mengubah formasi mereka menjadi 4-4-2 dan mereka mulai menguasai bola, harusnya kami hanya perlu menahan serangan kami sedikit dan bertahan. Kami dihukum karena cara kami memulai babak kedua. Hasil ini cukup sulit diterima."
"Kami ingin keluar menyerang dengan cepat di babak kedua, tetapi mereka mulai memainkan bola dan merusak tempo kami," pungkasnya.
Namun demikian, Trippier meminta rekan-rekannya tidak berlarut-larut dalam kekecewaan. Sebab mereka masih harus berjuang di Premier League dan berpeluang memenangkan FA Cup.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pemenang Scudetto Akan Ditentukan di Turin
Liga Italia 8 Maret 2018, 20:40
-
Barton: Allegri Ungguli Pochettino
Liga Champions 8 Maret 2018, 19:57
-
Juve Mulai Bicara Kans Raih Treble Winner
Liga Italia 8 Maret 2018, 17:36
-
Allegri: Kami Sekarang Fokus Gusur Napoli
Liga Italia 8 Maret 2018, 17:03
-
Menang Lawan Tottenham, Szczesny Sisipkan Ejekan
Liga Champions 8 Maret 2018, 16:14
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR