
Bola.net - Gelandang tengah adalah jantung dari permainan sepak bola modern. Mereka menjadi penghubung utama antara pertahanan dan serangan.
Dari Paris hingga London, banyak gelandang tampil luar biasa dalam beberapa musim terakhir. Peran mereka bukan hanya mengatur tempo, tetapi juga menentukan arah permainan tim.
Klub-klub elite seperti PSG, Arsenal, hingga Barcelona memiliki pemain yang menjadi motor penggerak di lini tengah. Mereka membuktikan bahwa kekuatan tim besar lahir dari dominasi di area tengah.
Berikut ini daftar 10 gelandang tengah terbaik di dunia saat ini. Setiap pemain memiliki kontribusi besar bagi klub dan negaranya di level tertinggi.
1. Vitinha

Vitinha menjadi simbol kebangkitan di Paris Saint-Germain. Lima tahun lalu ia kesulitan menembus skuad Wolves, kini ia menjadi tulang punggung tim juara Eropa.
Perannya begitu vital dalam kesuksesan PSG meraih treble dan gelar Liga Champions pertama klub. Performanya juga mengantarkannya finis di posisi ketiga Ballon d’Or.
Konsistensinya musim ini membuktikan bahwa ia bukan sensasi sesaat. Vitinha layak disebut gelandang terbaik di dunia saat ini.
2. Pedri

Pedri menjadi otak permainan Barcelona di bawah asuhan Xavi. Ia menampilkan kontrol bola dan visi bermain yang luar biasa di usia muda.
Meski hanya mencatat dua gol dan satu assist, kontribusinya tak diukur dari angka. Pedri mendikte permainan dengan cara yang elegan dan efisien.
Kemampuannya mengatur tempo dan menjaga ritme menjadikannya gelandang masa depan Spanyol. Ia adalah penerus alami dari Xavi dan Andres Iniesta.
3. Declan Rice

Transformasi Declan Rice di Arsenal sangat luar biasa. Dari gelandang bertahan, ia kini menjadi pemain box-to-box yang berpengaruh besar.
Musim lalu, Rice mencetak sembilan gol dan sepuluh assist, termasuk dua tendangan bebas indah melawan Real Madrid. Musim ini, ia terus menjadi mesin penggerak tim menuju puncak klasemen Premier League.
Kombinasi fisik kuat, teknik mumpuni, dan kepemimpinan menjadikannya salah satu gelandang paling lengkap di dunia.
4. Fabian Ruiz

Fabian Ruiz menjadi kunci penting di lini tengah PSG dan tim nasional Spanyol. Ia tampil luar biasa dalam kemenangan PSG di Liga Champions dan Euro 2024.
Ruiz berkontribusi langsung dalam empat gol saat PSG mencapai final Piala Dunia Antarklub. Musim ini, ia tetap produktif dengan tiga keterlibatan gol.
Kemampuannya mengontrol tempo dan menjaga keseimbangan tim membuatnya sangat berharga di setiap pertandingan.
5. Joao Neves

Joao Neves adalah permata muda lain dari PSG. Ia tampil gemilang dalam perjalanan tim meraih treble bersejarah musim lalu.
Neves juga berperan besar saat Portugal menjuarai UEFA Nations League musim panas lalu. Umpan-umpannya akurat dan efisien di level tertinggi.
Dengan tingkat keberhasilan operan 97 persen di lima liga top Eropa, Neves menunjukkan kualitas luar biasa sebagai distributor bola.
6. Bruno Guimaraes

Bruno Guimaraes menjadi pilar utama di lini tengah Newcastle United dan tim nasional Brasil. Ia tampil konsisten dan berkontribusi besar untuk klub maupun negara.
Dalam empat laga terakhir bersama Brasil, ia mencatat satu gol dan dua assist. Di Premier League, Guimaraes sudah mengoleksi dua gol dan tiga assist musim ini.
Energi, visi, dan kecerdasannya membuatnya menjadi pengatur ritme serangan yang menonjol. Ia adalah jantung permainan Newcastle yang tak tergantikan.
7. Scott McTominay

Scott McTominay membuktikan kualitasnya setelah meninggalkan Manchester United. Di Napoli, ia menjadi pemain terbaik Serie A musim lalu.
McTominay mencatat 13 gol dan enam assist yang membantu Napoli menjuarai liga. Musim ini, ia sudah menyumbang tiga gol dan satu assist dari lini tengah.
Kehadirannya memberikan keseimbangan antara kekuatan fisik dan kemampuan mencetak gol. Ia menjelma menjadi gelandang modern yang efektif di kedua sisi lapangan.
8. Nicolo Barella

Nicolo Barella terus menunjukkan konsistensi bersama Inter Milan. Ia menjadi motor utama di lini tengah Nerazzurri dalam dua musim terakhir.
Barella mencetak tiga gol dan delapan assist musim lalu, termasuk dua di Liga Champions. Ia juga terus produktif dengan satu gol dan tiga assist musim ini.
Stamina tinggi dan visi permainan tajam membuatnya menjadi salah satu gelandang paling komplet di Serie A.
9. Luka Modric

Di usia 40 tahun, Luka Modric masih menjadi maestro sejati di lapangan. Kini membela AC Milan, ia tetap tampil konsisten di setiap pertandingan.
Dalam dua laga pertamanya di Serie A, Modric mencetak satu gol dan satu assist. Musim lalu di Real Madrid, ia mencatat empat gol dan sembilan assist.
Kelas dan pengalaman membuatnya tetap relevan di level tertinggi. Modric adalah simbol ketenangan dan kecerdasan dalam permainan modern.
10. Alexis Mac Allister

Alexis Mac Allister menjadi bagian penting dari keberhasilan Liverpool menjuarai Premier League 2024–25. Ia mencetak lima gol dan lima assist dalam 35 pertandingan.
Performa tersebut mengantarkannya ke peringkat ke-22 Ballon d’Or tahun lalu. Meski awal musim ini belum maksimal, potensinya tetap besar.
Mac Allister hanya butuh waktu untuk kembali ke performa terbaik. Ia tetap menjadi gelandang yang sangat berbakat dan berpengaruh.
Sumber: Planet Football
Baca Juga:
- 6 Striker Mematikan Incaran Barcelona untuk Gantikan Robert Lewandowski: Dari Bintang Dunia hingga Opsi Gratis
- 12 Pemain yang Pernah Membela Real Madrid dan Juventus: Dari Zidane hingga Cristiano Ronaldo
- 4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
- Dari Buffon hingga Ronaldo: 7 Legenda Dunia yang Tak Pernah Mencicipi Trofi Liga Champions
- 11 Bek Manchester United Paling Suka Cetak Gol di Era Premier League: Maguire Naik ke Posisi 4
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs Wolves 14 Desember 2025
Liga Inggris 12 Desember 2025, 13:20
-
Jelang Hadapi Malut United, Persib Bandung Ingatkan Larangan Awayday Masih Berlaku
Bola Indonesia 12 Desember 2025, 13:18
-
Prestasi Gemilang Yamaha Racing Indonesia, Tuai Perubahan Signifikan di ARRC 2025
Otomotif 12 Desember 2025, 13:11
-
Prediksi Metz vs PSG 14 Desember 2025
Liga Eropa Lain 12 Desember 2025, 13:08
-
Prediksi Barcelona vs Osasuna 14 Desember 2025
Liga Spanyol 12 Desember 2025, 12:53
-
Hasil Lengkap Pertandingan Voli SEA Games 2025 Thailand, 10-19 Desember 2025
Voli 12 Desember 2025, 12:47
-
Prediksi Liverpool vs Brighton 13 Desember 2025
Liga Inggris 12 Desember 2025, 12:40
LATEST EDITORIAL
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02



















KOMENTAR