10 Momen Paling Menentukan Dalam Karier Beckham

10 Momen Paling Menentukan Dalam Karier Beckham

Bola.net - Salah satu olahragawan paling ikonik Inggris, David Beckham, memutuskan untuk pensiun pada akhir musim ini. Pemain PSG tersebut merasa saat ini adalah momen terbaik baginya untuk gantung sepatu.

The Goldenballs mungkin adalah pesepakbola paling terkenal pada akhir 90-an dan awal 2000-an. Meski secara teknik bukan pemain terbaik, namun tak ada pemain lain yang mampu menyaingi daya jual seorang Beckham.

Sampai saat ini pun, Beckham merupakan pemain paling kaya di dunia. Pendapatannya per tahun juga tak kunjung surut meski ia sempat bermain di MLS bersama LA Galaxy.

Berikut kami sajikan 10 momen yang paling menentukan dalam karier seorang David Beckham. (sky/hsw)

1 dari 10 halaman

Gol Lawan Wimbledon

Matchday pertama Premier League musim 1996/97 adalah hari selamat datang bagi Beckham dalam percaturan sepakbola dunia. Musim sebelumnya Manchester United sukses mengalahkan Newcastle asuhan Kevin Keegan dalam perburuan gelar juara.

United menghadapi Wimbledon di Selhurst Park dalam laga perdana ini. Setan merah sudah unggul dua gol ketika momen bersejarah Beckham terjadi.

Beckham melihat kiper The Dons Neil Sullivan berada di posisi yang salah. Ia segera melepaskan tembakan dari tengah lapangan dan berbuah gol fantastis. Uniknya, Beckham saat itu memakai sepatu Adidas Predator yang didesain untuk Charlie Miller.

2 dari 10 halaman

Kartu Merah Piala Dunia 1998

Dalam laga sebelumnya, Beckham sudah mencetak gol bagi Inggris di Piala Dunia Prancis. Namun mimpi buruk Beckham terjadi di perempat final melawan musuh bebuyutan Inggris, Argentina.

Skor masih imbang 2-2 ketika insiden antara beckham dengan kapten Argentina saat itu Diego Simeone terjadi. Becks dijatuhkan Simeone dan kemudian terlihat mengayunkan kakinya ke kaki gelandang Argentina itu.

Meski terlihat bukan pelanggaran keras, wasit tetap mengeluarkan kartu merah bagi Beckham. Inggris akhirnya kalah 4-3 dalam adu penalti. Media Inggris menyalahkan Beckham atas tersingkirnya The Three Lions itu.

3 dari 10 halaman

Mengacungkan Jari Tengah

Setelah diusir dalam pertandingan Piala Dunia 1998, reputasi Beckham di mata pendukung Inggris masih belum pulih benar. Namun Beckham kembali menuai kontroversi dalam turnamen besar selanjutnya, Euro 2000.

Inggris kalah 2-3 dari Portugal dan fans banyak yang mencaci Beckham. Sang pemain memberikan balasannya setelah pertandingan dengan mengacungkan jari tengah ke arah fans Inggris.

Namun Beckham bisa lolos dari sanksi. Anehnya, media Inggris juga memberikan dukungan penuh kepada sang gelandang dalam insiden ini.

4 dari 10 halaman

Menjadi Kapten Inggris

Setelah Kevin Keegan mundur dari kursi pelatih Inggris, tempatnya digantikan pelatih sementara Peter Taylor. Dalam era Taylor, Beckham terpilih sebagai kapten tim.

Pertandingan pertama Beckham sebagai kapten Inggris berakhir dengan kekalahan 0-1 dari Italia. Namun laga itu menjadi laga pertama dari 59 pertandingan Inggris yang dikapteni Becks.

Saat ini Beckham masih berada di urutan keempat pemain yang paling banyak bermain sebagai kapten Inggris.

5 dari 10 halaman

Gol ke Gawang Yunani

Popularitas Beckham di mata para pendukung Inggris kembali mencapai puncak menjelang Piala Dunia 2002. Status ini diperoleh berkat gol penting Beckham ke gawang Yunani.

Inggris menjalani fase kualifikasi Piala Dunia yang sulit. Dalam pertandingan terakhir, mereka butuh hasil imbang untuk lolos ke Korea-Jepang. Di atas kertas, tugas ini seperti pekerjaan mudah.

Namun kenyataan di lapangan berkata lain. Inggris dua kali tertinggal. Beckham menjadi pahlawan karena mencetak gol pada menit ke-93 dan membuat Inggris pulang dengan hasil yang mereka butuhkan. Gol Beckham kala itu dicetak lewat tendangan bebas khas sang bintang.

6 dari 10 halaman

Cedera Metatarsal

Setelah membawa Inggris ke Piala Dunia, Beckham kembali menjalani tugas bersama Manchester United. Kali ini mereka bertanding di Liga Champions melawan Deportivo La Coruna.

Tekel keras Aldo Duscher mengakibatkan tulang metatarsal Beckham patah. Ia pun harus beristirahat selama delapan pekan. Publik Inggris marah sekaligus harap-harap cemas agar Beckham bisa berangkat ke Piala DUnia.

Ajaibnya, Beckham bisa sembuh tepat waktu. Sayang ia tak bisa membawa negaranya melaju jauh setelah dikalahkan oleh Brasil lewat gol cantik Ronaldinho. Brasil akhirnya menjadi juara dengan mengalahkan Jerman di partai puncak.

7 dari 10 halaman

Bertengkar Dengan Fergie

Tak banyak pemain yang berani membantah ucapan Fergie, Beckham adalah salah satunya. Insiden terkenal antara Beckham vs Fergie terjadi setelah United kalah dari Arsenal dalam ajang Piala FA.

Suasana ruang ganti United sangat panas tatkala Sir Alex memberikan hair dryer treatment. Entah apa yang diucapkan Beckham sehingga Sir Alex menendang sepatu yang kemudian melukai wajah Beckham.

Lima bulan setelah insiden itu, Beckham dijual ke Real Madrid. Kejadian ini membuktikan ucapan Fergie bahwa tak ada pemain yang lebih besar dari klub di dalam timnya.

8 dari 10 halaman

Petualangan di Madrid

Pertengkaran dengan Fergie akhirnya membawa Beckham bertualang ke Spanyol. Real Madrid harus membayar 25 juta pound untuk mengamankan jasa pemain paling populer di dunia saat itu.

Di Madrid, Beckham memakai jersey nomor 23. Nomor itu dipilihnya karena ia terinspirasi oleh legenda basket Michael Jordan. Namun bukan rahasia bahwa Beckham juga tak mau membuat masalah dengan berusaha merebut nomor 7 yang dimiliki pangeran Madrid saat itu, Raul Gonzalez.

Beckham akhirnya bisa mengantarkan Madrid meraih gelar La Liga pada musim terakhirnya.

9 dari 10 halaman

Pindah ke Galaksi Lain

Setelah empat tahun menjadi anggota Los Galacticos Real Madrid, Beckham kemudian pindah ke LA Galaxy pada 2007. Perpindahan ini dikabarkan karena Beckham terlalu banyak terlibat pertengkaran dengan petinggi Madrid, meski semuanya terjadi di belakang layar.

Di LA, Becks mendapatkan bayaran super besar. Namun Galaxy mengklaim bahwa pendapatan yang mereka peroleh dari kehadiran Beckham jauh lebih besar dari biaya yang mereka keluarkan.

Beckham membuktikan bahwa ia pindah ke Galaxy bukan semata karena uang. Ia menepati seluruh kontraknya dan bermain dengan sepenuh hati hingga hari terakhir. Ia juga sempat dua kali dipinjamkan ke AC Milan ketika MLS memasuki jeda kompetisi.

10 dari 10 halaman

Era PSG

Puas bertualang, Beckham akhirnya kembali ke Eropa. Klub yang ia pilih adalah PSG, klub kaya asal Prancis. Beckham menerima gaji besar yang semuanya disumbangkan ke organisasi sosial di Paris selama berbaju PSG.

Becks turut mengantarkan PSG mengakhiri dahaga 19 tahun tanpa gelar Ligue 1 musim ini. Meski bukan pemain utama, namun bukan rahasia lagi bahwa Beckham mampu menaikkan profil PSG di mata dunia.

Beckham kemudian pensiun di Parc des Princes, satu minggu setelah Sir Alex juga memutuskan pensiun dari Manchester United. Pengumuman Beckham ini juga hanya berlangsung beberapa hari setelah PSG dipastikan menjadi juara Ligue 1.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL