10 Rekrutan Terbaik Hasil 'Bosman Rule'

Bola.net - Bola.net - Bosman Rule adalah sebuah peraturan di ranah sepak bola Eropa yang memperbolehkan seorang pemain melakukan negosiasi pra-kontrak dengan klub baru, apabila masa kontraknya tersisa kurang dari 6 bulan.

Peraturan ini jelas sangat menguntungkan bagi pihak klub baru yang berniat untuk memakai jasa sang pemain. Pasalnya klub tersebut tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun guna mendaratkan pemain incarannya. Beberapa klub bahkan cukup beruntung karena bisa mendapatkan pemain berkualitas secara gratis berkat peraturan ini.

Berikut ini adalah 10 daftar rekrutan terbaik hasil dari Bosman Rule.

Robert Lewandowski

Berpredikat sebagai salah satu penyerang terbaiik di Bundesliga, Robert Lewandowski menuntaskan kepindahannya ke bayern Munich di bursa transfer kemarin. Striker internasional Polandia ini memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya bersama Borussia Dortmund demi bisa hijrah ke Bayern Munich.

David Beckham

David Beckham mengakhiri karirnya di Spanyol dengan indah. Sebelum pindah ke LA Galaxy, suami Victoria Adams ini menghadiahkan trofi La Liga kepada Real Madrid. Performanya di lapangan memang sudah tidak sebagus dulu, namun sisi komersil Galaxy jelas meningkat pesat usai berhasil mendapatkan pesepakbola paling menjual di dunia ini.

Steve McManaman

Menghabiskan 9 tahun bersama Liverpool, Steve McManaman menolak untuk memperpanjang kontraknya dan berniat menggunakan Bosman Rule untuk pindah ke klub lain. Beruntung McManaman bisa pindah ke salah satu klub tersukses di dunia, Real Madrid. Di sana McManaman berhasil memenangkan berbagai gelar, termasuk 2 trofi Liga Champions.

Markus Babbel

Diluar penyakit Sindrom Guillain–Barre yang menjangkitnya, Markus Babbel adalah seorang full back yang sangat hebat. Pindah secara gratis dari Bayern Munich ke Liverpool, Babbel langsung menuai kesuksesan di musim perdananya. Ia merupakan salah satu pemain kunci yang membantu Liverpool meraih treble di tahun 2001.

Michael Ballack

Mantan kapten Timnas Jerman ini memanfaatkan Bosman Rule untuk melakukan kepindahan ke Chelsea, yang notabene saat itu merupakan juara bertahan Premier League. Meski tampil tidak sesuai harapan di awal musimnya akibat bermasalah dengan cedera, Ballack akhirnya sukses menghadiahkan trofi EPL kepada Chelsea di musim 2009/10.

Henrik Larsson

Di klub lamanya, Glasgow Celtic, Henrik Larsson diperlakukan bak seorang raja. Kesuksesan bersama tim, maupun individual juga dirasakannya bersama Celtic. Namun pada tahun 2004, Larsson membuat sebuah gebrakan dengan hijrah ke Barcelona. Kepindahannya ke Spanyol dibantu oleh Bosman Rule yang memperbolehkan Barca mendapatkannya secara gratis.

Esteban Cambiasso

Esteban Cambiasso dicampakkan oleh Real Madrid setelah dianggap tidak cukup baik untuk bermain bagi klub. Keputusan tersebut mungkin bakal disesali oleh manajemen El Real. Cambiasso sendiri mendarat ke Giuseppe Meazza dengan gratis dan berhasil meraih berbagai gelar, termasuk treble bersejarah di tahun 2010.

Andrea Pirlo

Setelah banyak pemain veteran AC Milan yang pensiun karena faktor usia, Andrea Pirlo juga dianggap sudah habis masanya dan tidak diberikan perpanjangan kontrak. Ternyata Rossoneri melakukan kesalahan besar.

Bintangnya itu dibiarkan pergi secara gratis untuk kemudian menikmati kejayaan bersama sang rival, Juventus. AC Milan sendiri sampai saat ini masih gagal menemukan pakem yang tepat untuk kembali ke perburuan scudetto.

Sol Campbell

Dipuja oleh publik Tottenham, Sol Campbell lantas melakukan kepindahan paling kontroversial dalam sejarah Premier League dengan hijrah ke Arsenal. Arsenal sendiri bisa dibilang sangat beruntung bisa mendapatkan pemain sekaliber Campbell dengan gratis.

Campbell memiliki andil besar atas keberhasilan The Gunners meraih 2 trofi EPL dan 2 gelar Piala FA, plus menjuarai liga tanpa tersentuh satu kekalahan pun.

Brad Friedel

Karena tenaganya tidak terlalu dibutuhkan, Liverpool memilih untuk tidak memperpanjang kontrak Brad Friedel. Berkat Busman Rule, ia bisa melakukan kepindahan secara gratis ke Blackburn Rovers.

Di Blackburn ia malah menjadi pilihan utama dan bermain di lebih dari 280 pertandingan. Pada tahun 2008, Blackburn mendapatkan dana 2,5 juta Pounds, hasil dari menjual Friedel ke Aston Villa.