Bola.net - Bola.net - Lionel Messi resmi melakukan debutnya bersama Barcelona tepat pada tanggal 16 Oktober 2004 silam atau 14 tahun yang lalu. Adalah Frank Rijkaard, pelatih Barca ketika itu yang memberi Messi muda kepercayaan untuk tampil pada usia 17 tahun 114 hari.
Messi masuk sebagai pemain pengganti saat Barcelona melawan rival sekota Espanyol pada ajang La Liga. Ketika itu, La Pulga bermain selama sembilan menit dalam laga yang berakhir 1-0 tersebut.
Sejak saat itu, Messi kini telah menjelma menjadi salah satu pemain terbaik yang pernah ada di muka bumi. Bersama Barca, dirinya sukses merebut semua gelar bergengsi.
Ada beberapa fakta menarik yang mengiringi langkah Messi saat memulai debutnya di Stadion Montjuic. Berikut ini di antaranya seperti dilansir dreamteamfc.com.
Bermain Melawan Pochettino

Bagi penggemar Inggris, karier bermain manajer Tottenham itu paling diingat karena menjatuhkan Michael Owen sehingga berbuah penalti pada Piala Dunia 2002. Meskipun begitu, Pochettino adalah bek yang cukup bagus, terutama selama waktunya dengan Espanyol.
Pemain asal Argentina itu bermain selama tiga musim untuk klub La Liga tersebut dan merupakan salah satu pemain bertahan pertama yang berhadapan dengan Messi. Setelah masuk pada menit ke-82, Messi sempat lolos dari penjagaan Pochettino dan hampir mencetak gol dalam situasi satu lawan satu.
Pochettino pernah mengungkapkan bahwa bintang Argentina itu sejatinya sudah sangat dekat untuk bergabung dengan Espanyol pada tahun 2005.
Iniesta, Xavi dan Messi Adalah Satu-satunya Yang Masih Bermain

Dari 27 pemain Barcelona, termasuk pemain cadangan, yang tampil pada pertandingan melawan Espanyol 14 tahun lalu, Messi, Iniesta dan Xavi adalah satu-satunya pemain yang masih bermain hingga hari ini.
Xavi sekarang melanjutkan karinya bersama Al Sadd di Qatar meski usianya sudah menginjak 38 tahun. Iniesta masih membuat pemain bertahan lawan terlihat konyol di J-League dengan Vissel Kobe.
Nomor Punggung 30

Ada kalanya ketika Messi tidak memakai No 10 di Barcelona. Jersey bergengsi tersebut pada saat itu dipegang oleh Ronaldinho dan seorang alumni La Masia tidak mungkin bisa langsung merebutnya.
Messi harus menunggu untuk bisa mengenakan nomor punggung impiannya. Dia mengenakan No 30 dalam 23 pertandingan, sebelum memakai No 19 pada 2006 untuk 87 pertandingan.
Setelah kepergiannya, Ronaldinho menyerahkan nomor keramat tersebut ke bintang masa depan Barca.
Messi Bukan Lulusan La Masia Yang Paling Menjanjikan di Skuat
Pasti tidak banyak yang mengenal nama Cristian Hidalgo. Beberapa waktu lalu, pemain Spanyol itu adalah pemain muda paling menarik di La Liga.
Hidalgo menimba ilmu di akademi Barca dan mencetak banyak gol saat bermain untuk tim C dan B di raksasa Catalan. Namun sayangnya, kemunculan Messi membuat karirnya di Camp Nou menjadi meredup.
Penampilan bintang Argentina itu mampu membuat Barca sangat yakin untuk melepas Hidalgo secara gratis ke Deportivo pada 2006. Ia sempat melanjutkan kariernya dengan Hercules dan Elche sebelum berakhir dengan Ceahlaul di liga Rumania.
Gantikan Deco

Messi masuk ke lapangan pada menit ke-82 menit saat ia menggantikan Deco. Gelandang Portugal itu berada di puncak permainannya saat itu dan kemudian ditarik keluar untuk memberikan kesempatan kepada Messi.
Deco mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan derby tersebut lewat tembakan jarak jauh. Deco meninggalkan Barcelona pada tahun 2008 dan kepergiannya bisa ditutupi oleh penampilan bintang Messi di atas lapangan.
Video Pilihan
Video penyelam bebas Adam Stern melakukan angkat beban dalam air saat berada di Amed, Bali.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bek Terbaik Dunia Milik Liverpool Masuk Daftar Belanja Barcelona
Liga Spanyol 17 Oktober 2018, 18:50
-
Manchester City Ajukan Tawaran Perdana Untuk Frenkie De Jong
Liga Inggris 17 Oktober 2018, 17:20
-
5 Striker Yang Bisa Gantikan Luis Suarez di Barcelona
Editorial 17 Oktober 2018, 14:29
-
Belum Setengah Musim, Malcom Ingin Cabut Dari Barcelona
Liga Spanyol 17 Oktober 2018, 14:20
-
3 Bek Kiri Yang Bisa Dipertimbangkan MU Selain Jordi Alba
Editorial 17 Oktober 2018, 12:07
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR