Chelsea, Satu-Satunya Jalan Tevez di Inggris

Chelsea, Satu-Satunya Jalan Tevez di Inggris
Carlos Tevez (c)afp

Bola.net - Benar-benar bukan suatu kebetulan, pada minggu yang sama di mana Carlo Ancelotti, manajer , tiba-tiba muncul dengan suka cita dan mengumumkan bahwa dia mendapat dukungan dari pemilik klub dengan uang untuk dibelanjakan, Carlos Tevez tiba-tiba juga mengatakan ingin meninggalkan Manchester City.Chelsea kemungkinan akan menjadi satu-satunya tempat yang tersisa bagi Tevez di Inggris sekarang. Dia sudah membakar jalannya untuk menyeberang kembali ke Manchester United sedangkan kini telah berada di luar dari radar sebagai tempat tujuan para pemain bertalenta. tidak memiliki kebiasaan untuk membeli pemain berharga 30 juta poundsterling dan Tevez juga terlalu mahal untuk .Akhirnya hanya tinggal Chelsea, jika Tevez ingin tetap bermain di Inggris dan menyangkal alasan kerinduan kepada putrinya. Ini merupakan sebuah tantangan serius pada perkembangan yang ada di City. Sampai sekarang, seluruh pembicaraan berpusat pada rayuan mereka untuk mendapatkan pemain-pemain kelas dunia. Masalah diprediksi akan muncul jika City berakhir di posisi keempat atau lebih buruk. Tetapi itu untuk musim panas mendatang, bukan saat ini.Untuk digaris bawahi, isu tentang Tevez ini menunjukkan betapa sulitnya bagi suatu klub, tidak peduli seberapa besar kekuatan belanja mereka, untuk masuk ke jajaran papan atas. Chelsea sudah mengalami kemajuan secara bertahap selama bertahun-tahun saat Jose Mourinho mulai melatih mereka. Sebaliknya, City baru saja kembali dari pembelanjaan pemain besar-besaran ketika Mancini tiba. Tidakkah mengherankan jika konsep mereka sepertinya masih setengah matang?Tevez bukanlah pemain individualis di lapangan, tetapi sangat tidak bisa mengendalikan diri. Sesekali, kedua sifat alamiahnya itu muncul, seperti apa yang terjadi di Bolton. Tevez berselisih dengan Mancini di pinggir lapangan saat dia ditarik keluar lapangan.Bos City mengambil resiko yang besar di musim ini dengan menambahkan Mario Balotelli ke klub yang sudah mulai menghasilkan bibit-bibit kekacauan. Tevez juga pernah berselisih dengan striker Italia itu dan pernah mengatakan kalau dia tidak suka dengan bagaimana cara klub tersebut dikelola.Dari semua gosip tentang masalah kerinduan terhadap kampung halamannya dan kekecewaan atau ancamannya untuk pensiun dari sepak bola, beberapa orang percaya bahwa permintaan transfernya itu lebih disebabkan oleh alasan pribadi dari pada masalah profesional.Tapi jika memang benar dia pindah ke Chelsea, Tevez akan dicemooh dan City akan menjadi bahan tertawaan. Menjual Tevez akan menjadi aib yang lebih besar daripada kegagalan mereka mendapatkan Kaka, yang mereka tutupi dengan masuknya Tevez.Sir Alex Fergusson selalu tampak marah besar ketika melihat poster-poster "Selamat datang di Manchester". Dan kini dia akan ganti bersuka ria. Apa yang terjadi selanjutnya akan sangat menarik. City, seperti yang diperkirakan, telah menolak permintaan transfer itu, tetapi ceritanya tidak akan berhenti begitu saja. Mereka mampu untuk membuat Tevez tinggal, namun pemain yang tidak memberi efek kepada tim akan tidak bermanfaat bagi klub. Terutama jika suasana hatinya berubah dan performanya memburuk, seperti yang terjadi pada bintang Argentina itu di awal musim lalu.Jika City akhirnya terdorong untuk melepas Tevez, terutama untuk Chelsea, misi mereka akan ditafsirkan ulang. Klub papan atas tidak akan mau kehilangan pemain pentingnya untuk musuh-musuh bebuyutannya dan jika mereka akhirnya kalah, hal ini akan terlihat sebagai tanda kelemahan mereka. Jika Tevez dijual ke Chelsea, target-target utama transfer mereka akan melihat ke City dengan penuh tanda tanya.Dampaknya akan terasa setelah Januari dan hanya kejayaan menjuarai Liga Premier yang dapat meredakannya. Dapatkah City meraihnya tanpa Tevez? Gol-golnya di musim ini telah memberikan kemenangan atas Chelsea, Blackpool, dan Bolton. Sangat sulit membayangkan City mampu bertengger di posisi empat besar tanpa dirinya, apalagi jadi juara.Namun, jika Sheik Mansour bersikeras untuk membuat Tevez tinggal dan mengingat ini adalah permintaan transfer tertulis yang dibuat setelah melakukan pembicaraan dengan CEO Garry Cook, ketegangan akan memuncak. Hal semacam itu merupakan perjuangan yang harus dihadapi oleh calon klub papan atas.Kehilangan Mancini, dan City bertekuk lutut pada kekuatan pemain. Kehilangan Tevez, dan gelar mungkin akan pergi ke Stamford Bridge bersamanya. Bagaimana jika mempertahankan mereka berdua? itu artinya membuat tim jadi penuh mesiu yang siap meledak kapan saja. City hanya dapat bangun dari sakit kepala seperti ini pada suatu hari, ketika mereka bisa tergabung dalam jajaran atas Liga Premier. (day/isti)

TAG TERKAIT


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL