Prediksi 5 Legenda Sepak Bola Soal Pemenang Ballon d'Or

Bola.net - Pengumuman pemenang Ballon d'or 2019 sudah di depan mata. Sejauh ini tiga pemain, yakni Lionel Messi, Virgil van Dijk, dan Cristiano Ronaldo difavoritkan memenangi penghargaan tersebut.

Pengumuman pemenang Ballon d'Or sendiri baru akan dilakukan pada Selasa (3/12/2019) dini hari WIB. Malam gala itu akan digelar di Theatre du Chatelet, Paris, Prancis.

Messi dan Ronaldo saat ini memegang rekor sebagai peraih Ballon d'Or terbanyak. Mereka berdua sama-sama mengoleksi lima trofi.

Sementara itu, Van Dijk juga menjadi salah satu kandidat kuat peraih Ballon d'Or tahun ini. Hal itu tentu saja berkat penampilan impresifnya bersama Liverpool.

Semua orang tentu saja memiliki pendapat masing-masing tentang siapa yang akan memenangkan Ballon d'Or tahun ini. Itu juga termasuk legenda sepak bola berikut ini.

Berikut ini lima legenda sepak bola yang berbicara mengenai pemenang Ballon d'Or tahun ini seperti dilansir Fox Sports Asia.

Didier Drogba - Sadio Mane

Legenda Chelsea ini yakin kalau Sadio Mane harus menjadi orang Afrika pertama setelah George Weah yang memenangkan trofi individu bergengsi tersebut.

“Untuk Piala Afrika, Liga Champions, dan liga. Apa yang dia lakukan di Premier League, hanya sedikit pemain yang mampu melakukannya,” kata Droga kepada Paris Match.

“Mungkin [dia bisa meniru George Weah], tetapi itu mungkin terjadi sebelumnya.

“Ada banyak pemain yang mewakili benua Afrika dengan baik, seperti Samuel Eto’o. Sangat disayangkan bahwa ketika kita berbicara tentang pemain Afrika, kita berbicara tentang benua, kita tidak berbicara tentang suatu negara. Kami tidak akan pernah mengatakan Kylian Mbappe mewakili benua Eropa. Ini adalah pergeseran kecil yang ada.

"Tetapi untuk kembali ke pertanyaan, akan sangat menyenangkan (jika) Sadio atau bahkan Mohamed Salah terus meningkatkan level permainan mereka untuk berharap memenangkan trofi ini."

Gianfranco Zola - Eden Hazard

Legenda Chelsea lainnya, Gianfranco Zola percaya mantan bintang klub dan pemain Real Madrid saat ini Eden Hazard harus dinobatkan sebagai pemain terbaik dunia dalam penghargaan yang diberikan oleh France Football.

“Hazard menjalani musim yang luar biasa bersama kami di Chelsea tahun lalu. Dia pantas mendapatkannya,” kata Zola kepada Il Mattino.

Iker Casillas - Lionel Messi atau Virgil van Dijk tetapi bukan Cristiano Ronaldo

Legenda Real Madrid Iker Casillas, setelah Messi dinobatkan sebagai FIFA Pemain Terbaik Tahun Ini, mencuitkan bahwa ia tidak bisa memahami bagaimana Van Dijk adalah Pemain Terbaik UEFA jika bintang Barcelona mendapat pengakuan yang sama dari FIFA. Dia kemudian menambahkan jika Ronaldo akhirnya memenangkan Ballon d'Or, sepertinya penghargaan sepakbola sangat tidak logis.

“Van Dijk adalah pemain terbaik UEFA. Messi adalah yang terbaik di FIFA. Bayangkan - jika Cristiano memenangkan Ballon d'Or, menurut saya pedoman yang kita ikuti dalam sepakbola untuk memberikan hadiah tidak memiliki banyak logika, bukan? Refleksi Jumat. #HappyWeekend,” kata di akun Twitter resminya.

Van Dijk fue el mejor jugador para UEFA. Messi fue el mejor para FIFA. Imagina: Cristiano (méritos hace para ello) gana el BALÓN DE ORO, me parecería que las pautas que seguimos en el fútbol para dar premios no tiene mucha lógica, no? Reflexión de viernes. #FelizFinDeSemana

— Iker Casillas (@IkerCasillas) November 15, 2019

Ryan Giggs - Lionel Messi

Legenda Manchester United Ryan Giggs sudah menghabiskan banyak waktu bermainnya dengan Ronaldo. Kendati demikian, Giggs justru mengklaim Messi sebagai pemain terbaik di dunia saat ini.

"Jelas saya sedikit condong ke arah Ronaldo karena saya bermain dengannya dan melihatnya berkembang sebagai pemain," kata pria berusia 45 tahun itu.

"Tapi Messi adalah seorang jenius, dia pemain yang ada sekali seumur hidup. Sesederhana itu. "

Arsene Wenger - Sadio Mane

Mantan manajer Arsenal yang legendaris itu yakin Sadio Mane harus mengangkat Ballon d'Or tahun ini.

“[Sadio] Mane adalah karakter yang luar biasa [di musim 2018-19],” kata pria berusia 69 tahun itu, dalam sebuah wawancara dengan BeIN Sports.

“Saya akan mengatakan - karena dia seorang pejuang ... dan efisien. Dia tidak takut pada siapa pun. Saat ini, dia layak mendapatkan kredit besar,” tambahnya.