Bola.net - Bola.net - Ajal selalu mengintai manusia kapan pun termasuk juga para pesepakbola. Tak sedikit pula pemain sepakbola yang kehilangan nyawanya ketika beraksi di lapangan.
Ada beberapa peristiwa tragis yang menimpa pemain sepakbola di mana mereka meninggal dunia setelah mencetak gol. Siapa sajakah mereka? Berikut ini rangkumannya.
Peter Biaksangzuala

Usia mencetak gol, Biaksangzuala merayakannya dengan cara bersalto seperti yang biasa dilakukan mantan striker timnas Jerman, Miroslav Klose. Tapi salto yang dilakukannya tidak sempurna sehingga kepalanya menghantam tanah terlebih dahulu.
Biaksangzuala segera dilarikan ke rumah sakit Aizawl Civil Hospital dan dilakukan pemeriksaan CT scan yang menunjukkan kerusakan parah pada tulang belakangnya. Pemain ini akhirnya dinyatakan meninggal dunia setelah dirawat selama lima hari.
Victor Brannstrom

Tim medis dan ambulans yang datang beberapa saat kemudian langsung melarikan Brannstrom ke Rumah Sakit Pitea. Namun, nyawa Brannstorm tidak bisa ditolong dan dia pun meninggal dunia di rumah sakit.
Albert Ebosse

Ebosse mencetak satu-satunya gol bagi klubnya JS Kabylie, yang akhirnya kalah 2-1 atas USM Alger. Para suporter mulai untuk melempar benda dari tribun setelah pemain kembali dari ruang ganti dan menghantam kepalanya.
Setelah mendapatkan perawatan, Ebosee kemudian meninggal dunia saat di rumah sakit. Menanggapi peristiwa tersebut, pemerintah Aljazair langsung melakukan penyelidikan mengenai kasus kematian pemain berusia 24 tahun itu.
Cristiano Junior

Junior terlibat benturan dengan kiper lawan ketika mencetak gol kedua timnya. Tak sadarkan diri, pemain 25 tahun itu langsung dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans. Sayangnya, nyawa Junior sudah tak tertolong.
Marcio Dos Santos

Tak lama setelah pertandingan berakhir, Dos Santos dan istrinya kembali ke hotel. Saat menonton pertandingan ulang, ia mulai merasakan sakit di kepala dan dokter memberinya resep obat penghilang rasa sakit. Namun sang pemain meninggal satu jam kemudian.
Andres Escobar

Pemain Atletico Nacional itu tewas setelah ditembak sebanyak enam kali di luar sebuah bar di Medellin. Setahun kemudian polisi berhasil menangkap pelaku penembakan, Humberto Munoz.
Munoz adalah tukang pukul kartel narkoba Kolombia yang membuat taruhan dalam laga kontra AS itu. Karena gol bunuh diri Escobar, ia kalah besar.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tragis! Pemain-Pemain Ini Meregang Nyawa Usai Mencetak Gol
Editorial 26 Januari 2016, 14:06
-
Hal Yang Terjadi Sejak Terakhir Kali Arsenal Bobol Gawang Chelsea
Editorial 26 Januari 2016, 10:46
-
Wow! Inilah 10 Putri Bintang Sepakbola Berparas Aduhai
Bolatainment 26 Januari 2016, 09:53
-
Lima Transfer Yang Harus Dituntaskan Liverpool di Januari
Editorial 26 Januari 2016, 08:42
-
Debutan Termuda Klub-Klub Elit EPL, Bagaimana Nasibnya Sekarang?
Editorial 25 Januari 2016, 16:29
LATEST UPDATE
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR