18 Caretaker Pengprov Nilai KLB PSSI Mencederai Keadilan

18 Caretaker Pengprov Nilai KLB PSSI Mencederai Keadilan
Caretaker Sekretaris Pengprov Kaltim, Hasan (tengah) saat memberikan keterangan (c) Eggi Paksha
Bola.net - Pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu (17/3), menuai kontra.

Caretaker Sekretaris Pengurus Provinsi (Pengprov) Kalimantan Timur, Hasan mengatakan banyak kejanggalan yang terjadi dalam KLB yang dihadiri perwakilan FIFA dan AFC seperti Jeysing Muthiah dari AFC, serta Marco Leal dan Michael van Praag sebagai perwakilan Divisi Organisasi FIFA tersebut. Tak ayal, KLB dinilai menciderai rasa keadilan. Utamanya, bagi 18 caretaker Pengprov PSSI.

"Banyak pelanggaran yang terjadi dan keluar dari jalur. Misalnya saja, voters yang sah sebagai peserta KLB PSSI, justru tidak diundang. Padahal, teman-teman dari 18 Pengprov memiliki hak suara karena telah mendapat Surat Keterangan (SK) dari Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin," terangnya.

Hasan menilai, KLB tidak menjalankan amanat sesuai agenda yang telah ada dari FIFA dan AFC. Yakni, penyatuan liga, revisi statuta dan pengembalian empat Exco. Sedangkan tadi, katanya lagi, agenda pengembalian empat Exco dihilangkan dan diganti dengan pembahasan pelaksanaan Kongres Biasa (KB).

"Apa yang dihasilkan dalam KLB, justru membuka peluang Indonesia terkena sanksi. FIFA dan AFC datang ke sini hanya untuk menyaksikan jalannya KLB, wajar atau tidak wajar. Kalau ada yang mengklaim Indonesia terhindar sanksi, pasti itu mengada-ada," imbuhnya.

"Adanya KB juga sudah dikondisikan. Artinya, KLB tersebut sudah dirancang untuk keluar jalur. Terbukti, backdrop KB," tutupnya. (esa/dzi)

TAG TERKAIT


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL