
Bola.net - Patrich Wanggai memilih tetap bertahan di Surabaya meski kompetisi dihentikan akibat pandemi Covid-19. Penyerang asal Papua itu tinggal bersama keluarganya di apartemen.
Patrich memilih tinggal di Surabaya karena dia bisa lebih fokus menjaga kondisi. Sebab, di apartemen yang menjadi mess pemain Persebaya Surabaya, dilengkapi sejumlah fasilitas latihan.
"Saya tetap di Surabaya bersama keluarga. Karena di sini saya bisa terus latihan, ada fasilitas seperti gym dan kolam renang," katanya seperti dilansir laman resmi klub, Selasa (19/5/2020).
Sebenarnya tidak hanya Patrich yang masih bertahan di mess. Dua pemain Persebaya lainnya yakni Oktafianus Fernando dan Makan Konate juga menempati fasilitas yang disiapkan manajemen Persebaya.
Sementara, pemain Persebaya lainnya sudah pulang kampung sejak kompetisi dihentikan dan tim diliburkan. Termasuk tiga pemain asing Persebaya, David da Silva, Aryn Williams dan Mahmoud Eid.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.
Habiskan Waktu di Apartemen
Selain karena bisa lebih fokus berlatih, Patrich memang tidak biasa mudik saat lebaran. Meskipun, beberapa pemain asal Papua banyak yang pulang kampung.
"Tahun kemarin saya juga tidak pulang waktu lebaran, cuma Natal saja saya mudik," lanjut Patrich.
Adapun, kegiatan Patrich selama di Surabaya lebih banyak di apartemen. Dia jarang keluar rumah karena di Kota Surabaya tengah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Di rumah saja, nonton, main PlayStation, lalu latihan," tandas mantan pemain Kalteng Putra tersebut.
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Alasan Patrich Wanggai Tetap Bertahan di Surabaya
Bola Indonesia 19 Mei 2020, 18:01
-
Kopi Jadi Mood Booster Bagi Striker Persebaya
Bolatainment 15 Mei 2020, 20:39
-
Penyerang Persebaya Dapat Latihan Ekstra Jelang Hadapi Persija
Bola Indonesia 3 Maret 2020, 19:38
-
Persebaya Kehilangan Patrich Wanggai Jelang Duel Kontra Sabah FA
Bola Indonesia 5 Februari 2020, 20:25
-
Aji Santoso Senang Patrich Wanggai Cepat Nyetel dengan Irfan Jaya
Bola Indonesia 13 Januari 2020, 12:38
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

















KOMENTAR