Pria pemegang jabatan tertinggi di Polrestabes Surabaya itu memang datang langsung ke ruang autopsi RSUD Dr. Sutomo untuk melihat secara langsung proses autopsi yang berlangsung lebih dari tiga jam tersebut. Sekitar pukul 23:00 WIB, ia akhirnya mau memberikan keterangan mengenai penyebab tewasnya satu Bonekmania, Purwo Yudhi Utomo.
"Berdasarkan hasil autopsi, ia meninggal karena kekurangan oksigen. Sebab, tidak ada luka yang dapat menyebabkan kematian di tubuhnya," terangnya pada pewarta di depan Ruang Verifikasi Jenazah RSUD Dr.Soetomo, Surabaya.
Hasil autopsi ini ada benarnya. Sebab, pihak P3K Gelora Tambaksari sempat memberinya masker dan tabung oksigen saat pelajar SMKN 5 Surabaya itu dilarikan ke rumah sakit. Namun, nyawa pemuda yang akrab disapa Tomi ini tak tertolong.
Penyebab kekurangan oksigen ini sendiri belum diketahui secara pasti. Entah karena tembakan gas air mata yang diarahkan ke penonton, atau bisa juga Tomi terjatuh dan terinjak para Bonekmania lain yang panik karena tembakan tersebut. (fjr/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kapolrestabes: Tembakan Gas Air Mata Sesuai Prosedur
Bola Indonesia 4 Juni 2012, 01:46
-
Bonek Tewas Karena Kehabisan Oksigen
Bola Indonesia 4 Juni 2012, 01:40
-
Keamanan Overacting, Bonekmania Hancurkan Mobil Polisi
Bola Indonesia 3 Juni 2012, 19:00
-
HT Review: Persebaya Masih Kesulitan Tembus Persija
Bola Indonesia 3 Juni 2012, 16:40
-
IPL Preview: Persebaya vs Persija, Bajul Ijo di Atas Angin
Bola Indonesia 3 Juni 2012, 12:02
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR