
Bola.net - Tiga kemenangan beruntun yang ditorehkan Persikabo 1973 di awal musim BRI Liga 1 2022/2023 tak terlepas dari performa apik para pemainnya. Bahkan di antara mereka dinilai layak memperkuat Timnas Indonesia.
Persikabo 1973 melakukan start apik di kompetisi musim ini. Laskar Padjajaran menang atas Persebaya Surabaya (1-0), Dewa United FC (3-1), dan Persis Solo (2-0).
Nah dari enam gol yang ditorehkan Persikabo 1973, dua di antaranya dilesakkan oleh Dimas Drajad. Penyerang berusia 25 tahun itu mencatatkan golnya saat Persikabo 1973 menghadapi Dewa United FC.
Berkat torehannya itu, Dimas Drajad dinilai pantas mendapat panggilan dari Timnas Indonesia. Terdekat, Skuad Garuda akan tampil di FIFA Matchday periode 19-27 September 2022.
"Dimas Drajad paling layak. Yang lainnya pemain saya sebetulnya medioker. Belum kalau untuk ke Timnas Indonesia," ujar pelatih Persikabo 1973, Djajang Nurdjaman, saat dihubungi Bola.net.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.
Dimas Drajad Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023
Dimas Drajad sendiri tidak asing dengan panggilan ke Timnas Indonesia. Ia turut membantu Skuad Garuda lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
Pemain asal Gresik itu bahkan turut mencetak satu gol saat Timnas Indonesia mengalahkan Nepal 7-0 pada laga terakhir Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, Rabu (15/6/2022). Kemenangan tersebut mengantarkan Skuad Garuda ke turnamen paling akbar di Benua Kuning.
Jika bisa konsisten menunjukkan penampilan terbaik bersama Persikabo 1973, Dimas Drajad tentu punya kans untuk kembali mendapat panggilan pelatih Shin Tae-yong. Apalagi beberapa waktu lalu ketika mendampingi Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2022, juru taktik asal Korea Selatan itu sempat menyinggung minimnya penyerang lokal berkualitas di Tanah Air.
Kunci Persikabo 1973 Bisa 'Meledak' di 3 Laga Awal
Sementara itu, Djanur, sapaan akrab Djajang Nurdjaman membeberkan kunci sukses timnya bisa meraih tiga kemenangan beruntun di BRI Liga 1 2022/2023. Sebab, Laskar Padjajaran sebetulnya bukan tim unggulan.
Salah satu yang membuat Persikabo 1973 bisa di posisi sekarang karena tidak adanya pemain bintang. Berkat itu, kekompakan penggawa Laskar Padjajaran dapat terbangun dengan baik.
"Kami sadar bahwa di tim ini tidak ada pemain bintang, jadi modalnya harus kompak dan kerja bersama. Plus memahami game plan yang sudah direncanakan," imbuh pelatih yang membawa Persib Bandung menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 ini.
Klasemen Sementara BRI Liga 1 2022/2023
(Bola.net/Fitri Apriani)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Djanur Ungkap Pemain Persikabo 1973 yang Cocok Bela Timnas Indonesia
Bola Indonesia 11 Agustus 2022, 19:28
-
Final Piala AFF U-16 2022: Pengakuan Vietnam Jelang Lawan Timnas Indonesia U-16
Tim Nasional 11 Agustus 2022, 14:15
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR